Nasdem terus memberikan masukan kepada Bupati Bandung Dadang Supriatna agar konsisten terhadap pencapaian visi misi dan rencana aksi yang dijanjikan saat kampanye.
DARA – Demikian dikatakan Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Bandung, Agus Yasmin, mengatakan, usai kegiatan kaderisasi dan pendidikan politik Partai Nasdem di Hotel Sutanraja, Soreang, Selasa (19/10/2021).
“Beliau (bupati) harus membuka diri atas keterlibatan semua komponen masyarakat Kabupaten Bandung, sebab jika masyarakat melihat dan merasakan ada dominasi yang berlebihan oleh satu kelompok dalam implementasi program sudah pasti itu merupakan kemunduran pemikiran,” kata Agus Yasmin.
Agus menilai, jika sampai terjadi dominasi berlebihan dari salah satu kelompok dalam implementasi visi misi dan program kerja pemerintahan sekarang, itu akan berakibat fatal bagi Bupati Bandung karena akan sulit membedakan antara dirinya (Dadang Supriatna) dengan penguasa sebelumnya.
Bahkan, lanjut Agus Yasmin, mungkin hal tersebut akan membuat repot bagi Dadang Supriatna untuk mendapat simpati tulus publik agar kokoh memelihara suara diatas 50% seperti Pilkada kemarin.
“Kita terus amati dan Nasdem akan hadir mengingatkan demi masa depan yang jauh lebih baik bagi masyarakat Kabupaten Bandung,” ujarnya.
Partai Nasdem Kabupaten Bandung juga terus mematangkan diri dalam program internal. Pihaknya tidak pernah berhenti melakukan konsolidasi, sehingga seluruh jajaran Nasdem siap berlaga kapan pun diperlukan.
“Alhamdulillah, sebanyak 45 ribu kader Nasdem siaga dengan memantapkan pengetahuan lewat pendidikan politik yang dilakukan secara formal maupun informal, itu merupakan sebuah keniscayaan bahwa menghadapi event 2024 Nasdem ingin menempatkan kader di tingkat pusat, menambah jumlah kursi di DPRD Kabupaten Bandung, memiliki Presiden atau Wakil Presiden dan juga Gubernur atau Wakil Gubernur,” katar Agus Yasmin.
Berbicara terkait pemilihan gubernur, Agus Yasmin telah memiliki pandangan sendiri untuk sosok ideal yang mungkin bisa dicalonkan sebagai pasangan pada Pilgub mendatang.
“Imajinasi saya pribadi sambil menungu putusan resmi dari partai, tentu indah jika Ketua Umum PSSI Kang Iwan Bule dan Ketua DPW Nasdem Jabar Kang Saan Mustofa menjadi pasangan yang serasi menempati posisi puncak untuk mengayomi masyarakat Jawa Barat,” katanya.
Hal itu tentu beralasan, karena menurut Agus, kedua tokoh tersebut memiliki pengalaman baik mengelola wilayah Jawa Barat, selain itu, mereka juga kokoh dalam konsep kuat akselerasi di lapangan. Kalau pun ada pendapat lain, tentu menjadi baik dalam upaya mengembangkan demokratisasi di Jawa Barat dimana masyarakatnya tidak mau terikat kaki dan pikiran oleh kekuatan satu partai tertentu.
“Namun, perlu juga mendapat pengamatan bahwa ada potensi kader bangsa yang pasti memiliki akselerasi bagus maju di Pilkada Jabar yaitu Ketua DPW PKS Jabar Kang Haru Suandharu serta kader muda mantan Ketua KNPI Jabar adinda Rio Wilantara,” katanya.***
Editor: denkur