Ngakak, Penjual Cilok Kena Razia, tidak Tahu Apa itu SIM

Sabtu, 31 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Screenshot video yang viral Foto: Istimewa/detikcom

Screenshot video yang viral Foto: Istimewa/detikcom

DARA | TASIKMALAYA – Ceritanya ada seorang pengendara motor kena razia polisi. Saat ditanya SIM, ia malah palanga polongo, mengaku tidak tahu apa itu SIM. Bahkan, dengan polosnya ia berminat membeli SIM milik polisi setelah polisi menjelaskan apa itu SIM.

Kepolosan lain juga dikatakan pemotor itu bahwa ia hanya diberi STNK oleh deler tanpa dijelaskan harus punya SIM. Pemotor itu baru delapan bulan punya motor cicilan itu.

“Dari sana hanya diberi surat itu katanya untuk di jalan raya,” ujarnya dalam logat bahasa Sunda.

Peristiwa itu viral di medsos dan mengundang gelak tawa nitezen. Namun, Banyak netizen yang memuji pihak kepolisian yang telah bertindak sangat humanis. Polisi selain menerangkan soal SIM juga memberi air mineral dan sebungkus roti.

Peristiwa yang viral itu ternyata terjadi di wilayah hukum Polres Tasikmalaya. Anggota Unit Lalu Lintas Polsek Singaparna tengah menggelar Operasi Patuh Lodaya di Jalan Sukasukur, Tasikmalaya, tiga pekan lalu.

Dikutip dari detikcom, Wakapolres Tasikmalaya Kompol Rikky Ariestiawan membenarkan anggotanya yang berada dalam video viral itu. Selain meminta maaf, Wakapolres memastikan video itu sebagai bentuk spontanitas.

Polisi dalam bertindak ditekankan tetap mengedepankan sisi humanis karena polisi harus melindungi mengayomi dan melayani masyarakat. “Kami mohon maaf adanya video viral ini, itu bentuk spontanitas saja. Anggota bertindak ditekan oleh pimpinan Pak Kapolres harus melindungi mengayomi dan melayani masyarakat,” kata Rikky di halaman kantor Bupati Tasikmalaya, Sabtu (31/8/2019).

Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Singaparna Ipda Tono S mengatakan pengendara motor itu bernama Kohir, warga Kertaharja Tasikmalaya. Kepada polisi, Kohir mengaku tidak mengetahui SIM.

Bahkan, Kohir justru berniat membeli SIM milik polisi. “Pengendara ini tidak miliki SIM. Walau penegakan hukum dilakukan, tapi saya kedepankan juga sisi humanis, saya kasih makanan minuman biar pemotor juga kerasan,” tuturnya.

Kohir diketahui pedagang cilok yang baru membeli motor dengan cara dicicil delapan bulan lalu. Viralnya video ini mendapat tanggapan positif warga. Mereka beranggapan hal ini lucu, ditambah lagi polisi bersikap profesional dan utamanya humanis.***

Editor: denkur/Sumber: detikcom

Berita Terkait

Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024
Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar
Ini Skema dan Cara Menghitung Pajak Kendaraan Setelah Ada Aturan Opsen
Kunjungi Korban Bencana di Sukabumi, Menteri Lingkungan Hidup Bilang Banyak yang Harus Dilakukan untuk Mengantisipasi Bencana
Kota Sukabumi Tuan Rumah Pekan Kebudayaan Daerah Jawa Barat
BPBD Jabar Lanjutkan Masa Darurat Bencana Sukabumi, 12.651 Warga Masih Mengungsi
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 16:27 WIB

Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi

Senin, 16 Desember 2024 - 11:52 WIB

Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak

Senin, 16 Desember 2024 - 11:03 WIB

Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024

Senin, 16 Desember 2024 - 10:52 WIB

Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar

Minggu, 15 Desember 2024 - 22:18 WIB

Ini Skema dan Cara Menghitung Pajak Kendaraan Setelah Ada Aturan Opsen

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB