DARA | BANDUNG — National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kabupaten Bandung, Jawa Barat berharap pemkab memberikan bantuan dana pembinaan untuk para atletnya. Meski pada Peparda V Provinsi Jawa Barat masuk delapn besar, pihaknya sama sekali tak mengantongi dan pembinaan.
Ketua NPCI Kabupaten Bandung, Seni Apilianty, bersyukur atas presatasi yang diraih para atletnya itu. Padahal dalam setiap mengikuti berbagai pertandingan atau latihan, pihaknya berjalan tanpa anggaran dari Pemkab Bandung
“Untuk mengikuti setiap kegiatan kami harus patungan. Begitu juga dengan transportasi dan kebutuhan makannya,” kata dia, seusai mengikuti upacara peringatan Hari Olah Raga Nasional (Haornas), di Lapangan Upakarti, Soreang, Selasa (17/9/2019).
Ia menambahkan, berbagai upaya untuk mendapatkan bantuan dana telah ia lakukan, di antaranya mengirimkan proposal ke Pemkab Bandung. “Tapi tetap saja mentok hingga sekarang. Padahal di tahun 2019 ini, ada beberapa kegiatan pertandingan yang ingin diikuti NPCI,” ujar dia, seraya mengaku tidak tahu alasannya, tahun 2019 tidak ada anggaran untuk NPCI.
Seni berharap, tahun ini NPCI mendapat bantuan dana untuk biaya pembinaan, bagi para atletnya. “Karena tidak mungkin kalau hanya terus dilakukan patungan sesama anggota yang berjumlah 60 orang itu, di setiap pertandingan,” katanya.
Apalagi , menurut dia, uang patungan itu tidak pernah diganti oleh Pemkab Bandung. Namun atas prestasi para atletnya dalam Peparda tahun lalu, NPCI Kabupaten Bandung menerima penghargaan dari bupati setempat, pada peringatan Haornas hari ini. ***
Wartawan: Fattah | Editor: Ayi Kusmawan