Nusantara, Nama Ibu Kota Negara Indonesia yang Baru, Inilah Pertimbangannya

Kamis, 20 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Desain Istana Kepresidenan di Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur (Tangkapan Layar Instagram @nyoman_nuarta/CNBC

Foto: Desain Istana Kepresidenan di Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur (Tangkapan Layar Instagram @nyoman_nuarta/CNBC

Ibu Kota Negara (IKN) Indonesia yang baru bernama Nusantara. Kenapa nama itu apa yang jadi pertimbangannya? Simak berita ini.


DARA – Pemerintah memiliki pertimbangan matang dalam memutuskan nama Nusantara sebagai Ibu Kota Negara, kata Ketua Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Ibu Kota Negara (Pansus RUU IKN) Ahmad Doli Kurnia Tandjung.

Menurutnya, kesepakatan nama Nusantara itu dengan pertimbangan matang, karena ada aspek historis, sosiologis, dan filosofis yang nantinya akan dijelaskan dalam RUU IKN.

Politisi Partai Golkar ini menjelaskan dalam Rapat Panitia Kerja (Panja) RUU IKN di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Senin (17/1/2022) malam.

Nama Nusantara sudah disetujui semua fraksi dan telah diputuskan untuk dimasukkan dalam RUU. Meski demikian, agar tidak terjadi kebingungan maka harus diperjelas redaksional terkait dengan kata “Ibu Kota Negara Nusantara” dalam Pasal 1 ayat 2 agar tidak terjadi multitafsir.

“Kalau tidak diperjelas nanti ada anggapan apakah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) diganti menjadi Nusantara. Saya menilai agar tidak terjadi kebingungan maka disebutkan ‘Ibu Kota Negara yang bernama Nusantara’,” kata Ketua Komisi II DPR RI ini, seperti dikutip dari lamamn resmi DPR RI, Kamis (20/1/2022).

Menurutnya, Pansus sebenarnya baru tahu nama Nusantara sebagai Ibu Kota Negara setelah Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menyampaikan dalam Rapat Panja RUU IKN. Ahmad Doli menyebut ada 80 usulan nama untuk ibu kota baru dan soal mana yang dipilih merupakan ranah pemerintah. Akhirnya, nama Nusantara yang dipilih oleh pemerintah.

“Tadi kami tanya kira-kira nama IKN mau diputuskan kapan, apakah diserahkan kepada pemerintah atau disebutkan langsung dalam RUU IKN. Lalu kami sepakat langsung dimasukkan saja dalam satu bagian dalam keputusan dan ditanyakan apakah pemerintah sudah ada nama, dijawab sudah yaitu Nusantara,” tutur Doli.

Diketahui, RUU IKN telah selesai dibahas di tingkat I antara pemerintah bersama DPR RI melalui Pansus, pada Selasa (18/1/2022). Rencananya, RUU tersebut akan dibacakan dalam Rapat Paripurna pada Selasa (18/1/2022) siang untuk disahkan menjadi undang-undang dalam Pembicaraan Tingkat II.

“Apakah RUU tentang Ibu Kota Negara yang sudah kita bahas, dapat kita setujui dan kemudian kita proses lebih lanjut sesuai dengan peraturan DPR RI untuk dilanjutkan pada tahap pemilihan tingkat dua? Apakah bisa kita setujui?” kata Doli dalam rapat tingkat satu Pansus RUU IKN tersebut.

“Setuju,” jawab peserta rapat kerja. Seluruh fraksi di DPR RI pun telah memberikan pandangan dan pendapat terkait RUU IKN. Mayoritas fraksi di DPR, kecuali Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS), setuju RUU IKN dibawa ke Rapat Paripurna DPR dengan sejumlah catatan dan kritik. (rdn/sf)

Editor: denkur | Sumber: DPR RI

Berita Terkait

110 Juta Orang di Prediksi Mudik Akhir Tahun, Kapolri : Amankan Sebaik-baiknya
Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi
Meski Dikalahkan Vietnam, Erick Thohir Memuji Mental Pemain Muda Indonesia
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya
Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024
Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar
Ini Skema dan Cara Menghitung Pajak Kendaraan Setelah Ada Aturan Opsen
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 18:10 WIB

110 Juta Orang di Prediksi Mudik Akhir Tahun, Kapolri : Amankan Sebaik-baiknya

Senin, 16 Desember 2024 - 17:13 WIB

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi

Senin, 16 Desember 2024 - 11:52 WIB

Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak

Senin, 16 Desember 2024 - 11:36 WIB

Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya

Senin, 16 Desember 2024 - 11:03 WIB

Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB