Obat Virus Corona Belum Ditemukan, RSHS Siap Tampung Penderita Sebagai Bentuk Supporting

Senin, 27 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Ardian Resco

Foto: Ardian Resco

Virus Corona menyerang dua belas negara. Kini virus tersebut diduga mulai masuk ke Indonesia melalui imigran asing yang masuk ke Bandung.


DARA | BANDUNG – Direktur Utama Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Nina Susana Dewi mengatakan, ciri-ciri yang patut diduga gejala awal seseorang terkena virus corona tersebut yakni demam, nyeri tenggorokan, batuk, sesak nafas. “Kalau ada keluarga ataubkerabat dekat mengalami ciri-ciri tersebut, harus segera diperiksa lebih lanjut,”ujarnya dalam konferensi pers, Senin (27/1/2020).

Dewi mengungkapkan, Rumah Sakit Hasan Sadikin merupakan RS rujukan infeksi. Siap menerima pasien yang diduga terinfeksi penyakit corona, sebab mempunyai alat yang lengkap.

“Kami juga sudah berkoordinasi dengan bandara, station dan juga KKP. Untuk pemberitahuan pada masyarakat, kami juga berkoordinasi dengan Dinkes Jabar dan KKP,” lanjutnya.

Dewi menambahkan, pasien yang diduga terkena atau mempunyai infeksi dan terjangkit virus corona karena kontak fisik, harus segera mencuci tangan yag bersih dan juga memakai masker.

Pengobatan untuk virus corona sampai saat ini masih belum ditemukan, namun RSHS akan melakukan tindakan supporting, sebagai bentuk penanggulangan dan penyebarluasan.

“Karena belum ada obat, kita akan memberikan antibiotik. Kita akan memberika tatacara untuk pengobatan pasien sesuai dengan anjuran WHO,” ujarnya.

Sementara itu, Dokter Reynaldi mempraktekan cara mencuci tangan yang benar ketika membersihkan tangan agar tidak menyebarkan virus ke orang sekitar kita.

“Pertama, gunakan tisu sekali pakai. Cuci tangan pakai air mengalir atau menggunakan air berbasis alkohol,” tuturnya sambil memperagakan.

Ia menambahkan, kandungan alkohol harus seminimal mungkin memiliki kandungan 70% alkohol dengan durasi waktu 20-30 detik. “Kalau mencuci tangan secara cepat kemungkinan 95% kuman akan mati”, tandasnya.***

Wartawan: Ardian Resco | Editor: denkur 

 

Berita Terkait

Alhamdulillah, Aan Nurhayati Terpilih Jadi Ketua Kwarran Gerakan Pramuka Cikalongwetan
PT Jasa Sarana dan Baznas Jabar Gelar Program Makan Bergizi Gratis serta Edukasi Kebencanaan di MTs Al-Faqihiyah, Kabupaten Bandung
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 22 Februari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 22 Februari 2025
Begini Ajakan Bupati Bandung Dadang Supriatna buat Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan
Hari Bahasa Ibu Internasional, Ketua IGI Kabupaten Bandung Ajak Semua Pihak Menguatkan Keanekaragaman Bahasa Menyongsong Indonesia Emas 2045
Syukuran Pilkada 2024 Sukses Tanpa Ekses Dinas PUTR Santuni Anak Yatim Yayasan Nurul Falaah Soreang
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Jumat 21 Februari 2025
Berita ini 3 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:37 WIB

Alhamdulillah, Aan Nurhayati Terpilih Jadi Ketua Kwarran Gerakan Pramuka Cikalongwetan

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:00 WIB

PT Jasa Sarana dan Baznas Jabar Gelar Program Makan Bergizi Gratis serta Edukasi Kebencanaan di MTs Al-Faqihiyah, Kabupaten Bandung

Sabtu, 22 Februari 2025 - 06:58 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 22 Februari 2025

Sabtu, 22 Februari 2025 - 06:55 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 22 Februari 2025

Jumat, 21 Februari 2025 - 21:27 WIB

Begini Ajakan Bupati Bandung Dadang Supriatna buat Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi

Sabtu, 22 Feb 2025 - 10:31 WIB