Omicron Lagi Ngamuk, Presiden Imbau Masyarakat jangan Panik

Jumat, 28 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden RI, Joko Widodo (Foto: Infopublik)

Presiden RI, Joko Widodo (Foto: Infopublik)

Presiden Joko Widodo mengimbau masyarakat tetap tenang menyikapi lonjakan kasus positif Covid-19 varian Omicron yang saat ini melanda tanah air.


DARA – “Saya minta bapak, ibu, dan saudara-saudara sekalian tidak panik, laksanakan selalu protokol kesehatan. Saudara sekalian juga perlu menjaga kesehatan diri masing-masing sebaik-baiknya untuk meningkatkan imunitas,” kata Presiden Joko Widodo melalui siaran virtual yang ditayangkan pada Jumat (28/1/2022).

Menurut Presiden, pemerintah telah melakukan berbagai langkah strategis untuk menghadapi lonjakan kasus tersebut. Salah satu langkah tersebut, adalah perbaikan sarana dan prasarana fasilitas kesehatan disesuaikan dengan karakter Covid-19 varian Omicron yang memerlukan penanganan khusus dalam menghadapinya.

Secara konkret, pemerintah telah menyediakan layanan aplikasi layanan kesehatan jarak jauh atau kerap dikenal dengan telemedicine. Dengan menggunakan metode pelayanan itu, akan membuat banyak masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan, sehingga pengobatan masyarakat terdampak wabah global itu dapat dilakukan secara optimal.

“Belajar dari lonjakan kasus Omicron di negara lain, pemerintah sudah melakukan banyak persiapan,” tutur Presiden, seperti dikutip dari Infopublik, Jumat (28/1/2022).

Alasan pemerintah memilih menggunakan layanan telemedicine dalam menyikapi lonjakan kasus positif itu, lanjut Presiden, karena masyarakat yang terinfeksi COVID-19 varian Omicron hanya mengalami gejala yang ringan. Jadi, layanan dengan menggunakan telemedicine akan menjadi langkah yang sesuai dengan kondisi saat ini.

“Tak semua kasus positif varian Omicron, membutuhkan layanan medis secara langsung di faslitas kesehatan,” kata Presiden.

Dengan menggunakan aplikasi kesehatan itu, juga akan meminimalisir kontak langsung kepada masyarakat yang terinfeksi wabah itu. Sebab, wabah itu memiliki kemampuan menginfeksi setiap individu dalam waktu yang relatif lebih cepat dibandingkan virus Covid-19 varian lain.

“Yang paling penting meminimalkan kontak, ini akan mencegah penyebaran yang lebih luas,” ujar Presiden.

Fasilitas kesehatan yang ada, tambah Presiden, akan dipergunakan fokus untuk kasus positif Covid-19 varian Omicron yang memiliki gejala berat. Dengan melakukan mekanisme itu, harapannya fasilitas kesehatan yang ada dari mulai Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) hingga Rumah Sakit (RS) dapat efektif menghadapi lonjakan kasus itu.

Itu penting dilakukan oleh para pemangku kepentingan di seluruh wilayah tanah air. Dengan begitu, penanganan lonjakan kasus positif Covid-19 varian Omicron dapat segera diatasi.

“Hal itu penting agar fasilitas kesehatan kita, dapat lebih fokus menangani pasien dengan gejala berat maupun pasien pasien penyakit lain,” pungkas Kepala Negara.

Editor: denkur | Sumber: Infopublik

Berita Terkait

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi: Hentikan Alih Fungsi Lahan di Puncak Bogor
Dibaca Usai Tarawih, Berikut Bunyi Doa Kamilin dan Terjemahannya
Berapa Besaran THR di Era Prabowo? Ini Dia Beritanya
Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak
Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi
Keutamaan Niat Puasa
TEDxSampoerna University 2025: Dorong Generasi Z untuk Siap Menghadapi Tantangan Global dengan Tema “UpNex”
Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 2 Maret 2025 - 10:16 WIB

Dibaca Usai Tarawih, Berikut Bunyi Doa Kamilin dan Terjemahannya

Minggu, 2 Maret 2025 - 09:53 WIB

Berapa Besaran THR di Era Prabowo? Ini Dia Beritanya

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:39 WIB

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:22 WIB

Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:04 WIB

Keutamaan Niat Puasa

Berita Terbaru

Masjid Al Jabbar (Foto: Ist)

BANDUNG UPDATE

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini

Senin, 3 Mar 2025 - 16:06 WIB

JABAR

Perang Sarung di Sukabumi, Seorang Remaja Kena Bacok

Senin, 3 Mar 2025 - 15:46 WIB

Bupati Sukabumi, Asep Japar (Foto: Istimewa)

JABAR

Bupati Sukabumi: ASN Harus Kompak

Senin, 3 Mar 2025 - 15:18 WIB