Presidium 212, tetap pada sikapnya menolak pelantikan Jokowi-Ma’ruf Amin. Dasarnya adalah hasil Ijtimak Ulama IV. Begitu kata Ketua PA 212 Slamet Maarif
DARA | JAKARTA – Presidium Alumni 212 tetap menolak pelantikan Joko Widodo dan Maruf Amin.
Ketua PA 212, Slamet Maarif mengatakan, dasar penolakan itu keputusan atau hasil Ijtimak Ulama IV.
“PA 212 berpegang pada hasil Ijtima Ulama IV salah satu point utamanya, menolak kekuasaan yang dihasilkan dari kecurangan dan kezaliman serta menjaga jarak dengan kekuasaan tersebut,” ujar Slamet, seperti dikutip dari Suara.com, Senin (21/10/2019).
PA 212, kata Slamet, tetap akan menjadi gerakan moral untuk melawan ketidakadilan dan kezaliman terhadap kekuasaan siapa pun. Bahkan, enggan melakukan rekonsiliasi terhadap kelompok yang dinilai pelaku kriminalisasi para ulama.
“Prinsip kami tidak akan pernah rekonsiliasi dengan ketidakadilan, kezaliman, kecurangan dan tidak akan pernah rekonsiliasi dengan kelompok yang mengkriminalisasi ulama dan aktivis,” ujarnya.***
Editor: denkur | Sumber; suara.com