Padi Melimpah di Panen Raya, Bupati Nina pun Tersenyum Bahagia

Sabtu, 7 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Senyum manis raut bahagia terpancar dari wajah cantik Hj Nina Agustina ketika melihat gunungan butiran padi yang melimpah saat panen raya di daerah Sindang. Produksi padi di lahan pesawahan seluas 139 hektar itu kini memang kini meningkat.


DARA – Nina Agustina adalah Bupati Indramayu, Jawa Barat. Siang tadi ia menyaksikan panen raya di Kecamatan Sindang itu.

Selama ini pesawahan di lahan irigasi golongan IV itu selalu mengalami kesulitan air baku. Selalu mengandalkan pompanisasi yang tentu memerlukan biaya malah. Hasil produksinya pun hanya enam ton per hektar.

Tapi saat ini semua itu tidak lagi. Kata Bupati Nina produksi pertanian tanam gadu saat ini cukup menggembirakan. Berdasarkan penjelasan petugas di lapangan, petani bisa panen mencapai 8,6 ton gabah per hektar.

Itu semua berkat adanya irigasi teknis.  “Alhamdulillah dengan irigasi teknis, ada kenaikan produksi,” ujar Bupati Nina.

Panen raya juga sedang terjadi di beberapa kecamatan, bahkan hasil produksi padinya sangat menggembirakan seperti di Kecamatan Juntinyuat.

Berdasarkan laporan camat, petani di Kecamatan Juntinyuat bisa menghasilkan panen 9,6 ton per hektar gabah kering pungut (GKP).

Bahkan, dari jumlah tanam gadu seluas 3.856 hektar, realisasi panen dari tanggal  4 Juli hingga 5 Agustus 2021, seluas 1.072 hektar.

“Rata rata produktivitas 9,6 ton per hektar gabah kering pungut dari hasil ubinan,” kata Bupati Nina.

Selain melakukan panen raya, orang nomor satu Indramayu itu melakukan dialog dengan petani seputar persoalan pupuk subsidi, dan hama tanaman padi.

Petani Panyindangan Wetan, Akmal (47), mengungkapkan, kawasan lahan pertanian tersebut masuk wilayah irigasi golongan IV yang meliputi wilayah kecamatan Sindang, Pasekan, Cantigi, dan Arahan.

Akmal berharap, BBWS Cimanuk Cisanggarung kembali dapat mengoptimalkan sipon Bendung Bangkir yang selama ini tidak berfungsi.

Hadir mendampingi Bupati Nina Agustina, Forkopimcam Sindang dan Kepala Dinas Pertanian Indramayu Takhmid.

Diakhir perbincangannya Bupati Nina mengimbau para petani mematuhi protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari agar tak terpapar covid.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan
Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024
Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:48 WIB

Si Propam Polres Garut Bakti Sosial di Pesantren Al Bayan

Jumat, 15 November 2024 - 16:40 WIB

Antusias Pemilih Pemula Berikan Dukungan untuk Helmi Budiman di Pilkada Garut 2024

Jumat, 15 November 2024 - 16:33 WIB

Bersama PT Ajaib Windu Jaya, Lapas Garut Salurkan Bantuan dan Pelatihan bagi UMKM

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Berita Terbaru