Akses jalan yang mulus dan bisa dilalui oleh semua pengguna jalan, sangat diharapkan semua masyarakat khususnya bagi pengguna kendaraan bermotor dimana itu.
DARA| BANDUNG- Akan tetapi, harapan itu masih tak bisa dirasakan oleh warga Kampung Ciputri Desa Langensari, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, di karenakan akses jalan alternatif menuju arah Tangkuban Parahu berlubang dan sangat jelek untuk dilalui.
Menurut penuturan warga sekitar, jalan tersebut sudah lebih dari 3 tahun tidak pernah ada perbaikan dari pemerintah khususnya dari Kepala Desa Setempat.
Akmal Rumy (29) salah seorang warga mengaku tak nyaman dengan kondisi jalan yang tak kunjung diperbaiki dan kian memburuk karena sering dilalui kendaraan.
“Saya dan istri selama bertahun-tahun disini tak pernah melihat jalan ini diperbaiki. Apalagi 3 tahun terakhir ini. Jalannya berlubang, bahkan dari awal jalan masuk sampe daerah sana,” ucap Akmal, saat ditemui di Kampung Ciputri, Minggu (18/10/2020).
“Saya pernah iseng-iseng ngukur lubang yang paling dalam dari jalan ini tu kira-kira 1 jengkal orang dewasa. Itu tu yang deket sini, kalau di ukur semua pasti ada yang lebih,” lanjutnya.
Ia pun bercerita, banyak warga yang kesulitan untuk melalui jalan itu. Terlebih lagi saat membawa orang yang sedang sakit dengan kondisi jalan yang berlubang.
“Saya pas bawa istri saya ke rumah sakit juga kasian liatnya. Jalan berlubang, istri lagi sakit, sedih banget liat kondisi istri gara-gara jalan rusak gini,” tuturnya.
Akmal pun mengatakan, banyak warga yang mengeluhkan jalan tersebut. Terlebih lagi saat dimusim hujan membuat jalan itu licin dan juga berlubang.
“Banyak warga yang ngeluh, tapi ga berani ngomong secara langsung. Apalagi kalau udah hujan, pasti jalannya licin. Udah berlubang, licin lagi,”pungkasnya.
Sementara itu, tak ada dari pihak Kantor Desa Lagensari Ciputri yang bisa dimintai keterangan lebih lanjut terkait keluhan warga terhadap jeleknya jalan di Desa Ciputri tersebut.
Editor : Maji