Papa T Bob, Sang Legenda Pencipta Lagu Anak-anak Telah Berpulang

Jumat, 10 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Papa T Bob bersama Trio Kwek Kwek(Instagram/Papatbob_official/kompas.com)

Papa T Bob bersama Trio Kwek Kwek(Instagram/Papatbob_official/kompas.com)

Papa T Bob, sang pencipta lagu anak-anak yang buming di era tahun 1990-an telah tiada. Ia meninggal dunia akibat penyakit diabetes komplikasi.


DARA | JAKARTA – Papa T Bob meninggal di usia 59 tahun, pukul 10.35 WIB, Jumat (10/7/2020) setelah sebelumnya diketahui menderita sakit diabetes komplikasi. Rencananya jenazah Papa T Bob akan dikebumikan di Bintaro.

Nama asli Papa T Bob adalah Erwanda Lukas. Ia dikenal sebagai pencipta lagu anak-anak tahun 1990-an.

Banyak penyanyi yang sekarang ngetop adalah hasil didikannya, diantaranya Tina Toon, Trio Kwek Kwek, Eno Lerian, Joshua dan Bondan Prakoso.

Tina Toon melejit namanya setelah membawakan lagu “Bolo-Bolo” ciptaan Papa T Bob.

Sedangkan Trio Kwek Kwek muncul dan langsung buming dengan lagu “Jangan Marah”, “Tanteku”, dan “Katanya”.

Personil Trio Kwek Kwek adalah Dhea Ananda, Alfandy, dan Leony. Ketiganya kini jadi penyanyi yang sukses, meski jarang nongol di layar kaca.

Ada nama Eno Lerian. Artis cilik ini kini sudah tumbuh dewasa. Karya Papa T Bob yang dulu ia nyanyikan adalah “Si Nyamuk Nakal” dan “Du Di Dam”.

Semua itu buming di tahun 1990-an, dan nama Pap T Bob pun muncul sebagai pencipta lagu anak-anak yang popular.

Lagu-lagunya begitu sederhana, namun pas untuk dinyanyikan oleh anak-anak. Tak hanya itu aresmen musiknya pun begitu ringan dan mengesankan keceriaan anak-anak.

Selamat jalan Papa T Bob, dunia musik anak-anak tanah air akan selalu mengenang jasa mu.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Kenapa Orangtua Indonesia Lebih Takut Anak Tak Sopan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat
Disperkim Kabupaten Sukabumi Siap Berkolaborasi Sukseskan Revalidasi Ciletuh Palabuhanratu
Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif
Bupati Bandung Barat Belum Bersuara Terkait Putusan PTUN Atas Gugatan Rini Sartika
Halal Bihalal Pertama Pemprov Jabar, Begini Pesan Gubernur Dedi Mulyadi
Coach Nova Arianto Menjawab Mereka Yang Meragukan Kepelatihannya
Cetak Sejarah, Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia U17 di Qatar
156 Barang Tertinggal di LRT Jabodebek, Penumpang Bisa Laporan ke Contak Center Ini
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 15:35 WIB

Kenapa Orangtua Indonesia Lebih Takut Anak Tak Sopan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat

Rabu, 9 April 2025 - 15:09 WIB

Disperkim Kabupaten Sukabumi Siap Berkolaborasi Sukseskan Revalidasi Ciletuh Palabuhanratu

Rabu, 9 April 2025 - 11:29 WIB

Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif

Selasa, 8 April 2025 - 19:54 WIB

Halal Bihalal Pertama Pemprov Jabar, Begini Pesan Gubernur Dedi Mulyadi

Selasa, 8 April 2025 - 13:41 WIB

Coach Nova Arianto Menjawab Mereka Yang Meragukan Kepelatihannya

Berita Terbaru

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman memonitor kondisi lalu lintas di sejumlah titik berpotensi macet lewat konferensi video bersama petugas Dinas Perhubungan Jabar yang tersebar di lapangan. (Foto: biro adpim jabar)

HEADLINE

Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif

Rabu, 9 Apr 2025 - 11:29 WIB