Partai Golkar Temui PKS, Edwin Sebut Ada Kecocokan

Rabu, 12 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Bandung Edwin Senjaya mengungkapkan ada kecocokan antara Partai Golkar dan PKS.

DARA | Hal itu dikatakan Edwin usai menggelar silahturahmi politik bersama PKS di Hotel Grand Preanger, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Selasa (11/6/2024) malam.

“Tidak ada pertemuan yang biasa saja, pasti luar biasa. Alhamdulillah hari ini dari Partai Golkar, bersilahturahmi dengan saudara kita dari PKS Kota Bandung yang diikuti juga dua bacawalkot Partai Golkar Kang Arfi Rafnialdi dan saya sendiri. Kami mendapatkan tugas membangun komunikasi dengan partai lain dan juga membangun kemungkinan membangun kerjasama dengan partai lain terlebih lagi dengan partai PKS,” kata Edwin.

Meski belum ada kesepakatan resmi untuk berkoalisi di Pilwalkot Bandung, Edwin mengatakan kedua partai sudah menemukan kecocokan dalam gagasan -gagasan membangun Kota Bandung.

“Alhamdulillah pertemuan malam ini kita dapat chemistri yang luar biasa dan Insya Allah ini bukan pertemuan terakhir. Kita akan mendalami lebih lanjut komunikasi lebih intens karena banyak hal yang perlu kita bahas ke depan, ” ujarnya.

Edwin mengatakan, silahturahmi dengan PKS untuk membahas kemungkinan koalisi di Pilwalkot Bandung tidak lepas dari kesepakatan koalisi yang sebelumnya sudah terjalin antara Partai Golkar, Partai Gerindra dan PSI.

Edwin tidak menampik jika ada rencana untuk membuat koalisi besar di Pilwalkot Bandung.

“Kita sangat berharap kalau bisa menuju koalisi besar kenapa tidak dan kemungkinan untuk menang bisa lebih besar lagi. Membangun Kota Bandung tidak bisa sendiri. tetap harus bekerjasama dengan semua pihak,” katanya.

Ketua DPD PKS Kota Bandung, Ahmad Rahmat Purnama mengakui banyak kesepemahan antara PKS dan Partai Golkar dalam rencana membangun Kota Bandung ke depan.

“Pertemuan malam hari ini suasananya hangat, cair, saling bercanda, mudah-mudahan PKS dan Partai Golkar chemistrinya semakin terbangun. Kita juga sepakat membangun Kota Bandung harus berkolaborasi, harus bekerjasama dengan Partai Golkar, ” ujarnya.

Ahmad mengatakan kedua partai akan kembali bertemu untuk mematangkan rencana koalisi.

“Golkar ini nasionalis religius, PKS religius nasionalis, cocok. Kenapa enggak setelah pertemuan malam ini ditindaklanjuti membicarakan hal lebih detil, lebih teknis, agar konstruksi koalisi kerjasamanya dibuat lebih baik agar ada kesepemahaman antara kami,” tuturnya.

Ketua Bidang Strategi Penggalangan Pemilih DPP Partai Golkar Arfi Rafnialdi yang juga kandidat Bakal Calon Wali Kota Bandung dari Partai Golkar menambahkan, kedua partai memiliki kesamaan dalam gagasan membuat Rencana Pembangunan Jangka panjang Daerah (RPJPD) Kota Bandung jika mendapatkan kesempatan memimpin Kota Bandung.

“Dalam dua puluh tahun ke depan Kota Bandung ini dipersiapkan RPJPD sampai 2045. Memang terjadi perubahan yang sangat signifikan. Kalau sama saja ke dua puluh tahun yang akan datang dengan hari ini, tidak akan ada program yang terasa untuk masyarakat. Ggaasan ini kelihatannya sebangun antara Partai Golkar dan PKS dan didasari kecocokan platform ideologi kedua partai,” akunya.

Soal koalisi di Pilwalkot Bandung, lanjut Arfi, DPP Partai Golkar sangat memberikan keleluasaan kepada DPD Partai Golkar Kota Bandung dan bakal calon Wali Kota Bandung untuk membangun komunikasi politik dengan partai partai di luar Koalisi Indonesia Maju (KIM).

“Sudah dicontohkan DPP Partai Golkar dengan PPP. Kita ingin mencari koalisi dan jodoh yang punya semangat sama untuk membangun Kota Bandung dan itu dimungkinkan bukan hanya dalam koalisi KIM, tapi juga partai politik yang kemarin tidak bersama,” ujarnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Resmikan Logo Asia Afrika Youth Forum 2025, Wali Kota Bangga Karya Anak Muda Bandung
Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut
Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025
BPOM RI Visitasi Santosa Hospital Bandung Central  Ikrar Sebut Rumah Sakit Ini Bisa Jadi Percontohan
Wabup Bandung Barat Asep Ismail Ajak ASN Jaga Kebersihan
Update Kasus Pelecehan Seksual di RSHS Bandung, KKI Cabut Izin Praktik Oknum Dokter Ini
Lantik Ribuan PPPK, Bupati Jeje Ritchie Ismail Berikan Pesan Moral
BAZNAS Jabar Hadirkan Layanan Publik dan Konsultasi ZISWAF di Acara “ Abdi Nagri Nganjang Ka Warga”
Berita ini 34 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 05:03 WIB

Resmikan Logo Asia Afrika Youth Forum 2025, Wali Kota Bangga Karya Anak Muda Bandung

Kamis, 17 April 2025 - 18:29 WIB

Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut

Kamis, 17 April 2025 - 11:01 WIB

Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025

Rabu, 16 April 2025 - 19:53 WIB

BPOM RI Visitasi Santosa Hospital Bandung Central  Ikrar Sebut Rumah Sakit Ini Bisa Jadi Percontohan

Rabu, 16 April 2025 - 17:32 WIB

Wabup Bandung Barat Asep Ismail Ajak ASN Jaga Kebersihan

Berita Terbaru