Sikap humanis terlihat antara pihak kepolisian dengan para mahasiswa pasca gelar demo. Soal vaksin pun disosialisasikan.
DARA – Sikap humanis itu dilakukan Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo, baik saat demo berlangsung maupun setelah aksi itu selesai.
Kapolres juga menyampaikan sosialisasi vaksinasi kepada para mahasiswa dengan harapan para mahasiswa itu bersedia divaksin.
Tempat vaksinasi di sebuah gerai mobil vaksin yang sudah disiapkan di Jalan Raya Al Fathu Soreang, Kabupaten Bandung, Senin (11/4/2022).
Diberitakan sebelumnya, ratusan mahasiswa itu menggelar aksi demo di depan pintu gerbang Pemerintah Kabupaten Bandung. Para mahasiswa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), kenaikan harga minyak goreng dan tuntutan lainnya.
Ada sekitar 30 mahasiswa yang langsung divaksinasi setelah melakukan aksi unjuk rasa.
“Aksi yang dilakukan teman-teman dari PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) dari pukul 13.30 WIB sampai pukul 16.00 WIB. Adapun penyampaiannya adalah menolak kenaikan harga BBM dan minyak goreng,” kata Kapolresta.
Soal vaksin, lanjut Kapolresta, saat demo pihaknya menyiapkan 200 dosis vaksin, baik vaksin dua maupun vaksin dosis tiga.
“Alhamdulillah ada sekitar 20 orang atau 30 orang langsung melaksanakan vaksinasi setelah teman-teman PMII menyampaikan aksi pendapatannya di muka umum,” ungkapnya.
Editor: denkur | Wartawan: Trinata