Mengantisipasi penimbunan dan pembelian yang berlebihan oleh masyarakat efek dari merebaknya virus Corona (Covid-19) di Indonesia, Satreskrim Polres Cianjur melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah pasar tradisional dan pasar modern di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
DARA | CIANJUR – Kasatreskrim Polres Cianjur, AKP Nikki Ramdhany mengatakan, sidak tersebut dilakukan untuk mengantisipasi timbulnya panic baying efek dari merebaknya virus Corona.
Selain itu, ujar Nikki, sidak tersebut untuk memastikan tidak adanya penimbunan atau pembelian berlebihan, seperti bahan pokok, dan masker di tengah masyarakat.
“Kami terjunkan petugas ke sejumlah pasar tradisional dan pasar modern untuk memastikan kebutuhan dan ketersediaan bahan pokok masyarakat, termasuk juga masker,” kata Nikki Kepada wartawan di Mapolres Cianjur, Kamis (5/3/2020).
Nikki memastikan, stok bahan pokok di Kabupaten Cianjur relatif tercukupi. Namun, pihaknya tidak menemukan stok masker hampir disemua titik alias kosong.
“Sejauh ini kekosongan stok masker disebabkan karena pengiriman dari supplier maupun distributor tersendat. Sehingga, masker yang diperjualkan ke konsumen juga kosong,” ujarnya.
Nikki mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik, pasalnya hingga kini, belum ada laporan terkait pasien suspect virus Corona di wilayah Cianjur.
“Masyarakat jangan panik dan resah dengan isu tersebut. Kami akan tindak tegas kalau memang ada oknum yang bermain atau memanfaatkan situasi ini untuk meraup keuntungan pribadi,” tegasnya.***
Editor: Muhammad Zein