DARA | BANDUNG – Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung, Jawea Barat, H. Adang Sujana, memantau pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) SMP hari kedua, Selasa (23/4/2019). Pemantauan yang ia lakukan di beberapa sekola itu, untuk memastikan ujian berjalan lancar.
“Kami monitoring pelaksanaan UNBK tingkat SMP. Jadi kita ingin meyakinkan saja pelaksanaannya di hari kedua berjalan lancar sesuai harapan,” kata Adang, yang dalam monitoring UNBK SMPN 1 Ciwidey di SMAN 1 Ciwidey.
Dia berharap pelaksanaan UNBK tingkat SMP di Kabupaten Bandung akan jauh lebih baik. Sejumlah kekurangan yang ada di tahun ini akan diperbaikinya sehingga pelaksanaan ujian akan jauh lebih maksimal.
“Ke depan akan kita tingkatkan. Dari tadinya yang menggelar ujian UNPK ke depan Insya Allah sudah UNBK semuanya, negeri dan swasta,”ujar dia.
Kepala SMPN 1 Ciwidey, Karna Saputra, didampingi Ketua Panitia Pelaksana UNBK setempat, H Dadang, mengatakan hari kedua UNBK SMPN 1 Ciwidey diikuti 449 peserta. “Alhamdulillah tidak ada kendala dan diharapkan lancar sampai beres.”
Sementara Kepala SMPN 1 Rancabali, Nandang Komara, menyebutkan UNBK tahun ini diikuti 309 siswa yang dibagi tiga sesi. Pihaknya menyediakan tiga ruang kelas dan 110 unit komputer.
“Kami berharap peserta UNBK tahun ini bisa lulus 100 persen dan dapat melanjutkan ke tingkat SMA atau sederajat,” katanya.
Begitu pula Kepala SMPN Ciwidey 3. H Wawan Rohia, yang berusahan menggelar UNBK mandiri. Disebutkannya, selama dua hari ini ujian berjalan berjalan lancar.
Wawan sempat pesimis karena kondisi geografis yang jauh dan susah sinyal. Namun, dukungan dari berbagai pihak membuatnya kembali optimis hingga ujian mandiri terlaksana.
“Alhmdulilah pak camat mengupayakannya dengan menggandeng orang Telkom dan ujian pun bisa berjalan lancar tanpa ada kendala,” ujarnya.
Sedangkan Kepala SMPN 2 Rancabali, Hj Yeyet, menyampaikan pihaknya bnayak kekurangan komputer untuk mendukung UNBK tahun ini. Meski demikian sekolah yang berada di lingkungan perkebunan teh itu, mengklaim UNBK mandiri yang diikuti 81 pesertaini berjalan lancar.
Koordinator Wilayah (Korwil) Ciwidey, H Komarudin AR, menuturkan sebelum ke sejumlah SMPN di Kecamatan Ciwidey dan Kecamatan Rancabali, monitoring berlangsung untuk USBN SD.
“Kami berharap, UNBK SMP yang ada di wilayah Ciwidey tidak ada kendala dan dapat berjalan lancar,” katanya.***
Editor: Ayi Kusmawan
