Selain memenuhi keterwakilan kaum gender yakni 30 % dari seluruh Bacaleg, mereka juga terdiri dari berbagai kalangan.
DARA| Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDI-P) Kabupaten Bandung Barat (KBB), secara resmi mendaftarkan 50 bakal calon legislatif (Bacaleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat di Jalan Tagog Padalarang-Cikalongwetan, Kamis (11/5/2023).
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P KBB Hj. Ida Widaningsih mengatakan, para caleg dari partainya dijagokan untuk meraih kembali masa kejayaan dengan meraih 12 kursi di bangku legislatif.
Ia menyatakan optimis, PDI-P KBB bisa meraih target tersebut, lantaran para Bacaleg yang didaftarkan ke KPU pada hari ini merupakan kader potensial.
“Target kita bisa mendapatkan 12 kursi, yang sebelumnya hanya 7 kursi. Insha Allah, bisa tercapai karena setiap dapil (Daerah Pemilihan) mencalonkan kader yang berpotensi menang,” ujarnya, usai menyerahkan daftar Bacaleg dari partainya.
Ia menegaskan, para Bacaleg tersebut mengisi penuh masing-masing Dapil dengan background berbeda-beda.
Selain memenuhi keterwakilan kaum gender yakni 30 % dari seluruh Bacaleg, mereka juga terdiri dari berbagai kalangan.
“Saya kira kader-kader yang kita daftarkan ini, sudah memenuhi keterwakilan. Ada yang berasal birokrasi, tokoh agama, tokoh masyarakat, kepala desa dan incumbent,” ucap Wakil Ketua DPRD KBB ini.
Ida juga meyakini, target partainya bisa tercapai selain mengandalkan kekuatan pigur bacalegnya, juga menjaga soliditas di internal.
“Insha Allah kita bekerja sama dengan semua kader untuk saling mendorong dan bahu membahu demi kemenangan PDI-P,” tegasnya.
Ketua KPU KBB, Adie Saputro mengatakan, PDI-P merupakan partai ketiga yang mendaftarkan bacaleg ke KPU. Sebelumnya, dua partai lainnya yakni PKS dan Hanura, yang secara resmi pula ikut mendaftarkan bacalegnya.
“Hari ini kita akan menerima pengajuan Bacaleg dari partai Demokrat dan Nasdem KBB. Mudah-mudahan sampai 14 Mei 2023 semua parpol di KBB sudah melakukan pengajuan masing-masing Bacaleg,” jelas Adie.
Editor: Maji