Terungkap sudah, pelaku bunuh diri di gereja Katedral Makassar Minggu kemarin adalah sepasang pasangan suami istri yang enam menikah.
DARA – Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan, betul pelaku pasangan suami istri baru menikah enam bulan.
Argo mengatakan, identitas kedua pelaku bom bunuh diri tersebut telah diketahui. Pelaku laki-laki berinisial L dan perempuan berinisial YSF, berprofesi sebagai pekerja swasta.
“Penyelidikan masih terus dilakukan termasuk mengungkap pelakunya lainnya,” ujar Argo seperti dilansir suara.com dari Antara, Senin (29/3/2021).
Dikatakan Argo, sejumlah tempat sudah digeledah untuk mencari bukti lainnya, termasuk rumah tempat tinggal pelaku.
Argo menambahkan, pelaku merupakan bagian dari kelompok militan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang pernah melakukan pengeboman di Jolo Filipina.
“Pelaku berafiliasi dengan JAD,” ujar Argo.
Sebelumnya diberitakan, bom bunuh diri terjadi Minggu (28/3/2021) sekitar pukul 10.20 WITA di gerbang depan Gereja Katerdal Jalan Kajaolalido, Kelurahan Baru, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.
Pengeboman dilakukan dua orang pelaku, datang ke gereja menggunakan sepeda motor matik dengan nomor polisi DD 5894 MD.
Akibat peristiwa tersebut, kedua pelaku meninggal dunia di tempat, dan korban luka dari masyarakat umum serta sekuriti gereja.
Hingga kini korban luka akibat bom bunuh diri yang masih dirawat di rumah sakit tinggal 15 orang, 13 diantaranya di rawat di RS Bhayangkari Makassar dan 2 lainnya di RS Siloam.
“Dari 19 korban luka saat ini tinggal 15 orang, 4 lainnya diperbolehkan pulang menjalani rawat jalan,” ujar Argo.***
Editor: denkur | Sumber: suara.com