DARA | BANDUNG – Pelatih Melaka United, Zainal Abidin Hassan menilai, laga persahabatan kontra Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (1/2/2020) sore, menjadi ajang yang baik sebagai persiapan timnya sebelum mengarungi Liga Super Malaysia yang akan dimulai pada akhir 29 Februari 2020 mendatang.
“Pertama saya ingin memgucapkan terima kasih kepada Persib. Saya rasa ini adalah salah satu laga persahabatan yang sangat bernilai buat Melaka United. Dan juga memberi kami banyak hal untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan yang masih terlihat, terutama di lini pertahanan yang banyak membuat kesalahan sehingga pemain lawan bisa menciptakan tiga gol,” ungkap Zainal saat konferensi pers usai pertandingan.
Menurut Zainal, laga seperti ini sangat diperlukan untuk melihat kemampuan para pemain serta kualitas dari tim besutannya. Apalagi, kata dia, yang menjadi lawannya merupakan tim besar dan memiliki kualitas pemain merata di semua sektor.
“Jadi pertandingan ini bisa memperbaiki pasukan Melaka United, dan saya memang berharap dapat laga seperti ini pada masa pramusim, untuk memajukan pasukan. Jadi hari ini saya anggap bukan laga persahabatan, tapi seperti kompetisi di liga yang amat berharga untuk kami bawa pulang, untuk belajar dan memperbaiki pasukan,” ujarnya.
Meski ada tiga pemain kunci yang absen pada laga tersebut, para pemain lainnya telah menunjukkan kualitas permainan yang baik. Kendati demikian, ia mengaku sempat kesal karena tidak bisa menurunkan tim terbaiknya menghadapi Maung Bandung. Setelah melawan Persib, Melaka United dijadwalkan akan menjalani laga persahabatan selanjutnya melawan Bandung United di Stadion Si Jalak Harupat, Senin (3/2/2020).
“Karena ini lah yang tidak dapat dibeli, pengalaman serta pertandingan dengan level tinggi. Tapi bagaimanapun, pada pertandingan ketiga saya perlu melihat pemain-pemain untuk membenahi komposisi, siapa pemain yang diturunkan akan saya lihat, mana yang sesuai untuk saya miliki menjadi sebelas pemain di skuad utama,” katanya.
Ditanya terkait kehadiran belasan ribu bobotoh Persib di stadion sore tadi, Zainal mengaku, kondisi tersebut mempengaruhi mental dan permainan para pemainnya. “Memang saya melihat juga pemain-pemain saya sangat terkejut, pada 20 menit awal babak pertama mereka mentalnya sedikit jatuh karena kejutan dari para pendukung Persib yang sangat baik. Sorakan yang begitu membangun. Saya terima kasih kepada pendukung yang hadir. Susah bagi kami di Malaysia mendapat 10.000 penonton saat laga uji coba atau persahabatan,” ungkapnya.
Editor: Muhammad Zein