Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum Tirtawening Kota Bandung, Sonny Salimi menekankan, pelayanan PDAM Tirtawening Kota Bandung tetap berjalan.
DARA | BANDUNG – Hal itu diutarakan Soni, terkait meninggalnya Direktur Air Minum PDAM Kota Bandung akibat terpapar Covid-19.
“Pelayanan tidak terganggu, tanpa mengurangi pelayanan lainnya. Pelayanan tetap dengan mempekerjakan 50 persen pegawai kita,” ujar Soni, Rabu (18/11/2020).
Soni mengakui ada sekitar 15 orang pegawai yang terkonfirmasi positif Covid-19.
“Positif 15 orang, sekarang tinggal menunggu hasil isolasi, mungkin 24-25 November 2020 sudah dapat bekerja kembali,” ujarnya.
Sonny membenarkan kabar meninggalnya salah seorang direksi PDAM Tirtawening Kota Bandung akibat Covid-19. Dia menuturkan, almarhum sebelumnya mengidap penyakit diabetes kronis, dan terkonfirmasi positif virus corona baru.
“Rekan kita yang meninggal itu mempunyai penyakit diabet yang kronis. Kita doakan husnul khatimah, insya Allah jadi syuhada,” kata Sonny.
Mengenai penerapan protokol kesehatan di lingkungan PDAM Tirtawening Kota Bandung, Soni menjelaskan, pihaknya sudah melakukan hal tersebut, seperti penggunaan masker, penyediaan tempat cuci tangan dan hand sanitizer maupun pengecekan suhu tubuh.
“Kami juga membentuk satgas (satuan tugas) yang menilai ketaatan protokol kesehatan para karyawan,” tegasnya.***
Editor: denkur
