Pemimpin memiliki tiga tugas utama, yakni memberi rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, dan memberikan rasa khusyuk umat beribadah.
DARA | KUNINGAN — Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, menyebutkan, pemimpin harus hadir sebagai sosok yang adil dalam menyejahterakan masyarakat. Kepala desa merupakan salah satu jabatan strategis dalam struktur organisasi pemerintahan di Indonesia.
Kepala desa menjadi ujung tombak pembangunan dan pelayanan secara langsung kepada masyarakat. Oleh karena itu, Uu berharap kepala desa dapat berkontribusi besar mewujudkan inovasi Pemprov Jawa Barat yang bernama Desa Juara.
“Jadikan jabatan kepala desa jalan menuju ridho Allah SWT, niatkan karena Allah, untuk ibadah,” kata Uu yang hadiri dalam Pelantikan 203 Kepala Desa di Kabupaten Kuningan, Sabtu (28/12/19).
Menurut dia, pemimpin memiliki tiga tugas utama. Pertama, memberi rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
Kemudian, lanjutnya, memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Terakhir, memberikan rasa khusyuk umat beribadah.
Bupati Kuningan, Acep Purnama, juga menyatakan hal sama. Dia menyebutkan, kepala desa sebagai ujung tombak pembangunan pemerintah daerah kabupaten/kota maupun provinsi.
“Alhamdulillah pelantikan kali ini dihadiri Pak Wagub Jabar. Mudah-mudahan momentum bersejarah ini menjadi titik awal dalam rangka membangun desa yang maju, mandiri, sejahtera, demokrasi, berkeadilan, yang sejalan dengan semangat Undang-undang desa,” kata Acep.
Acep pun mengimbau kepala desa yang dilantik untuk melaksanakan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan sebaik-baiknya. “Paling penting kehadiran Pak Wagub juga membawa keberkahan. Di mana masing- masing akan mendapat mobil Maskara.”
Dalam acara tersebut, Uu menyerahkan enam unit Mobil Aspirasi Kampung Juara (Maskara) kepada desa berprestasi. Keenam desa tersebut berhasil meraih status desa mandiri, desa inovatif, Juara Lomba Desa, dan Kategori Desa Laboratorium Sinergitas.***
Editor: Ayi Kusmawan