Sebanyak 10 warga Kabupaten Bandung Barat (KBB) lulusan SMK dan SMA sederajat tidak lama lagi akan diterbangkan ke Negeri Jepang.
DARA | Mereka akan menjadi tenaga magang di empat perusahaan Negeri Sakura tersebut, selama tiga tahun.
Asisten 1 Bidang Pemerintahan Setda KBB, Asep Sehabudin mewakili Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat Ade Zakir, berharap mereka bisa membawa nama harum negeri ini, selama berada di negeri orang.
Bisa menunjukkan etos kerja yang baik, tidak neko-neko serta memahami budaya Jepang.
“Kita datang ke sana membawa misi sebagai warga negara yang mengibarkan merah putih. Saya titip pesan, kepada mereka (peserta magang), untuk menjaga nama baik negeri ini dengan menunjukkan etos kerja yang baik,” ujar Asep Sehabudin saat melepas 10 warga KBB pemagangan ke Jepang di Ruang Rapat Bupati Bandung Barat, Jum’at (27/12/2024).
Menurutnya, budaya Jepang berbeda dengan negara ini. Begitu juga dengan kebiasaan-kebiasaan orang Jepang dalam melakukan pekerjaan punya jalan tersendiri.
Warga negara Jepang dikenal disiplin pada saat bekerja. Hal itu hendaknya bisa ditiru oleh anak-anak magang tersebut.
Meski demikian, ia percaya anak-anak magang yang berasal dari Bandung Barat ini bisa bekerja dengan baik dan berhasil menjalankan misinya.
“Mereka, merupakan putera-putera terbaik KBB yang berhasil lolos seleksi. Kita juga harap keberangkatan mereka menjadi momentum mempromosikan KBB ke negara luar,” tandas Asep.
Kepala Disnaker KBB, Hasanudin didampingi Kepala Bidang Bidang Pelatihan, Produktivitas, Penempatan, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (P3TKT) Disnaker KBB, Dewi Andhani mengatakan, kegiatan magang tersebut pihaknya bekerja sama dengan PT Hikari Senseiku.
Kegiatan pemagangan ke Jepang tersebut cukup diminati masyarakat. Pada saat seleksi, yang mendaftar mencapai 100 orang lebih.
“Ini merupakan putera-putera terbaik yang berhasil lolos seleksi. Alhamdulillah seleksi akhir, sepuluh peserta diambil untuk diberikan pendidikan dan pelatihan selama enam bulan,” paparnya.
Ia berharap, mereka bisa memberikan kesan positif bagi perusahaan tempat pemagangan. Ke depannya, diharapkan pula mereka bisa membawa warga lainnya untuk melakukan hal yang sama yakni magang di Negeri Jepang.
“Insha Allah, tahun depan kita anggaran lagi untuk pemagangan ini sebanyak 20 orang,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Hikari Senseiku Wandi Osadi menyatakan, jika mereka dipandang bekerjanya bagus, perusahaan bisa memperpanjang kontrak kerjanya.
“Ditawarkan perpanjangan dua tahun, lalu mereka liburan sebulan dua bulan. Kemudian diperpanjang lagi dua tahun,” katanyanya.
Pihak perusahaannya berjanji, akan berupaya menambah quota pemagangan untuk KBB, apabila kesepuluh orang tersebut sukses menjalankan tugasnya.
Selain itu, diharapkan mereka bisa menetralisir berita buruk tentang perilaku segelintir orang yang berada di Jepang.
“Selama tiga bulan terakhir, berita-berita media massa Jepang tentang orang Indonesia jelek. Dari kasus pemerkosaan, pencopetan bahkan mereka yang datang secara ilegal ke Jepang. Harapan kita, kesepuluh orang ini bisa memperbaiki berita-berita buruk itu dengan mengharumkan nama baik Indonesia di mata orang Jepang,” tuturnya.***
Editor: denkur