Pemkab Bandung Barat Upayakan Relokasi Warga Korban Pergerakan Tanah Cigombong

Jumat, 1 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Penjabat Bupati Bandung Barat Arsan Latif saat meninjau korban tanah retak di Kp. Cigombong  RT 04 RW 13 Desa Cibedug, Kecamatan Rongga. (Foto: dok)

Penjabat Bupati Bandung Barat Arsan Latif saat meninjau korban tanah retak di Kp. Cigombong RT 04 RW 13 Desa Cibedug, Kecamatan Rongga. (Foto: dok)

Terkait lahan relokasi, Arsan mengatakan akan mencari di daerah yang tidak terlalu jauh dari tempat asal.


DARA| Pemerintah Kabupaten Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengupayakan relokasi bagi warga korban bencana pergerakan tanah di Kampung Cigombong RT 04 RW 13 Desa Cibedug, Kecamatan Rongga.

Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Arsan Latif mengatakan, pihaknya sedang berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk merelokasi sebanyak 44 Kepala Keluarga (KK), yang ada di sekitar daerah tersebut.

“Alhamdulillah, warganya sudah mau direlokasi itu yang penting. Yang sulit itu, kalau kita mau relokasi masyarakatnya nggak setuju, ujar Arsan saat dihubungi, Jum’at (1/3/2024).

Pihaknya melihat langsung, kondisi riil bencana tersebut, termasuk bertemu dengan warga dampak pergerakan tanah tersebut.

Terkait lahan relokasi, Arsan mengatakan akan mencari di daerah yang tidak terlalu jauh dari tempat asal. Termasuk mencari sumber dana, untuk penyediaan lahan serta pembangunan perumahan dan sekolah yang hancur akibat bencana tersebut.

“Saya baru telepon ke pemerintah pusat dan provinsi, ini gimana solusinya? Saya juga berhubungan dengan pihak-pihak pemilik tanah yang luas disini, karena ini adalah kepentingan untuk masyarakat,” ucapnya.

Ia menegaskan, alasan warga akan direlokasi lantaran daerah asalnya tidak lagi memungkinkan ditempati.

Pergerakan tanah hingga saat ini masih berlangsung dan pergerakannya mencapai 4-5 meter.

Atas dasar itu pula pihaknya menyatakan jika bencana Kampung Cigombong sudah termasuk tanggal darurat.

Sementara ini, warga yang berjumlah 196 orang ini diungsikan di Islamic Center. Pemkab Bandung Barat, kata Arsan memfasilitasi mereka sambil menunggu hasil kajian BMKG.

“Semua fasilitasnya akan dipenuhi, sambil menunggu bagaimana kajian BMKG. Kemudian kita berkoordinasi ke beberapa pihak supaya mencarikan lokasi (lahan relokasi),” jelasnya.

Sedangkan untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), para siswa SDN Babakan Talang, saat ini menempati Madrasah yang lokasinya agak jauh dari tempat semula.

“Sekolah tidak boleh berhenti dan kegiatan belajar mengajar itu tidak boleh berhenti, makanya Kadisdik kita bawa tadi,” ungkapnya.

Untuk memastikan warganya aman, Arsan masih stand by beberapa saat lamanya seraya menjalin komunikasi dengan berbagai pihak.

“Makanya saya masih rapat ini, kira-kira lokasi mana yang tepat dan pendanaannya bagaimana. Mudah-mudahan tidak terlalu mahal,” harapnya.

 

Editor: Maji

 

Berita Terkait

Resmikan Logo Asia Afrika Youth Forum 2025, Wali Kota Bangga Karya Anak Muda Bandung
Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut
Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025
BPOM RI Visitasi Santosa Hospital Bandung Central  Ikrar Sebut Rumah Sakit Ini Bisa Jadi Percontohan
Wabup Bandung Barat Asep Ismail Ajak ASN Jaga Kebersihan
Update Kasus Pelecehan Seksual di RSHS Bandung, KKI Cabut Izin Praktik Oknum Dokter Ini
Lantik Ribuan PPPK, Bupati Jeje Ritchie Ismail Berikan Pesan Moral
BAZNAS Jabar Hadirkan Layanan Publik dan Konsultasi ZISWAF di Acara “ Abdi Nagri Nganjang Ka Warga”
Berita ini 17 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 05:03 WIB

Resmikan Logo Asia Afrika Youth Forum 2025, Wali Kota Bangga Karya Anak Muda Bandung

Kamis, 17 April 2025 - 18:29 WIB

Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut

Kamis, 17 April 2025 - 11:01 WIB

Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025

Rabu, 16 April 2025 - 19:53 WIB

BPOM RI Visitasi Santosa Hospital Bandung Central  Ikrar Sebut Rumah Sakit Ini Bisa Jadi Percontohan

Rabu, 16 April 2025 - 17:32 WIB

Wabup Bandung Barat Asep Ismail Ajak ASN Jaga Kebersihan

Berita Terbaru