Raden Ayu Lasminingrat, salah satu pahlawan yang berasal dari Kabupaten Garut, akan diusung kembali untuk menjadi Pahlawan Nasional.
DARA – Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) Kabupaten Garut sudah dilantik Bupati Garut, Rudy Gunawan di Ruang Pamengkang, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Kamis (3/6/2021).
Sebelumnya, RA Lasminingrat pernah diusulkan sebagai Pahlawan Nasional, tanggal 18 Juli 2007. Namun, 29 Desember 2010, Kementerian Sosial Republik Indonesia menyebutkan bahwa pengajuan Lasminingrat menjadi Pahlawan Nasional ditunda karena ada beberapa data yang harus dilengkapi.
Panitia Pengusung RA Lasminingrat, terdiri dari tiga tim, yakni Pengarah, Pelaksana, dan Peneliti.
Ibu Hj Diah Kurniasari, didaulat untuk menjadi Ketua Tim Pengarah, dan budayawan Deddy Effendie, yang telah bertahun-tahun meneliti dan mendokumentasikan riwayat perjuangan Lasminingrat, dipercaya menjadi Ketua Tim Peneliti atau Peneliti Utama.
Sementara itu, Tim Pelaksana dipimpin Oos Supyadin dan salah satu perwakilan ahli waris Raden Ayu Lasminingrat, Oky Lasminingrat.
Bupati Garut dalam sambutannya mengatakan, pengusungan RA Lasminingrat ini menjadi salah satu bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Garut agar bisa mendapatkan penghargaan secara nasional dengan menjadi pahlawan nasional.
Bupati yakin pengajuan sebagai pahlawan nasional tersebut karena mempunyai dasar.
“Tentunya saya menaruh perhatian yang cukup serius terhadap tokoh-tokoh Kabupaten Garut untuk menjadi dan mendapatkan penghargaan secara nasional karena kami yakin beberapa orang yang kita ajukan sebagai pahlawan nasional mempunyai dasar, dan dasar itu adalah kelayakan dan kepantasan yang bersangkutan mendapatkan penghormatan sebagai pahlawan nasional. Tentu itu dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku,” ujarnya, Kamis (3/6/2021).
Rudy menuturkan, pengusungan RA Lasminingrat menjadi pahlawan nasional ini tengah dalam tahap proses permohonan untuk diuji sebagai calon pahlawan nasional.
“Yang belum diajukan tetapi dalam tahap permohonan diajukan itu adalah RA Lasminingrat. RA Lasminingrat itu belum diajukan dan belum diuji sebagai calon pahlawan nasional cuma baru diajukan dan harus dilakukan kelengkapan-kelengkapan sejarah lainnya yang memberikan dukungan terhadap persyaratan pengajuan suatu pahlawan nasional,” ujarnya.
Rudy meyakini, R.A Lasminingrat mempunyai jasa yang sangat besar terutama untuk kaum perempuan di Kabupaten Garut, khususnya di bidang pendidikan yang setara.
“Saya yakin bahwa ibu R.A, Lasminingrat mempunyai jasa yang besar terhadap kehidupan terutama kaum wanita Kabupaten Garut, beliau mempunyai empati yang luar biasa terhadap pendidikan yang setara,” katanya.

Paniti Pengusung RA Lasminingrat:
A. Pengarah
Ketua: Hj Diah Kurniasari
Sekretaris: Deddy Effendie
Anggota:
1. Prof Dr Hj Ieke Sartika Iriani, MS
2. Dr Hj Lina Siti Nurwahidah, MPd
3. Diana Ratna Inten, SH.
B. Pelaksana
Ketua: Oos Supyadin, SE, MM.
Wakil Ketua: Oky Lasminingrat
Sekretaris: Inda Nugraha Hidayat, AMd.
Bendahara: Dra Hj Lilis Rostina
Bidang Umum: Asep Zaenal Muttaqien, SSos.
Bidang Media dan Publishing: Ferdy Yudha Pratama, SPd, MHum.
Bidang Humas & Kelembagaan: Ani Suhartini SPd, MPd.
Bulan Tresyana
Bidang Literasi & Kepustakaan: Darpan, SPd, MPd.
Bidang Penyusunan: Deddy Effendie
C. Panitia Peneliti/Pengkaji
Peneliti Utama: Deddy Effendie
Anggota Peneliti:
1. Darpan, SPd, MPd.
2. Oos Supyadin, SE, MM.
Tenaga Pendukung:
1. Inda Nugraha Hidayat, AMd.
2. Ferdy Yudha Pratama, SPd, MPd.***
Editor: denkur