Masih dalam rangkaian HUT ke-74 Provinsi Jawa Barat, pemprov setempat menggelar Weat Java Festival 2019. Perhelatan ini juga merupakan media mempromosikan potensi pariwisata daerah ini.
DARA BANDUNG – Pemprov Jawa Barat mempromosikan potensi pariwisata, seni, budaya, serta ekonomi kreatif daerahnya melalui West Java Festival 2019 pada 1-3 November.
West Java Festival 2019 mengusung tema To Honour Multicultural Diversity melalui sajian konsep kegiatan berupa karnaval, hiburan, pertunjukan, pameran, serta kuliner. “West Java Festival 2019 ini merayakan keberagaman, tadi disambut tradisi Palang Pintu dari budaya Betawi, kemudian ada lagu Cirebonan, dan penampilan tari dari budaya Priangan,” ucap Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, saat membuka West Java Festival 2019, di depan Gedung Sate, Bandung, Sabtu (2/11/19).
Menurut dia, West Java Festival 2019 merupakan puncak rangkaian peringatan HUT ke-74 Provinsi Jawa Barat yang jatuh pada 19 Agustus lalu. “Banyak rangkaian karena hadir dari kecintaan masyarakat terhadap Jawa Barat.”
Di malam puncak West Java Festival, musisi kenamaan Tanah Air, Yura Yunita, Mustache and Beard, hingga Gigi akan menghibur pengunjung di panggung utama. Tak ketinggalan, terdapat 260 tenant produk-produk unggulan Jawa Barat, antara lain kuliner, fashion, dan kerajinan tangan.
Selain itu, diluncurkan pula aplikasi Smiling West Java, aplikasi yang berisi informasi lokasi-lokasi wisata di Jawa Barat.
Pada West Java Festival 2019, Pemprov Jawa Barat juga bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional RI meluncurkan Rumah Edukasi Anti Narkoba (RAN), salah satu upaya untuk menyelamatkan generasi muda khususnya di daerah ini dari penyalahgunaan narkoba.***
Editor: Ayi Kusmawan
