Pemprov Jabar Sosialisasikan Perizinan Pertambangan, Wabup Sukabumi Berharap Prosesnya Lebih Murah

Selasa, 24 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Proses perizinan harus lebih mudah, murah, terjangkau, dan aman, sehingga tercipta kegiatan pertambangan yang baik dan benar.


DARA | Pemerintah Provinsi Jawa Barat sosialisasikan pelayanan perizinan sektor pertambangan mineral dan batubara, di Pendopo Sukabumi, Selasa (24/1/2023).

Dibuka Wakil Gubernur Jawa Barat H Uu Ruzhanul Ulum dan juga dihadiri Wakil Bupati Sukabumi H Iyos Somantri.

Hadir sejumlah narasumber yakni dari Dinas PMPTSP dan ESDM Provinsi Jawa Barat.

Wakil Bupati Sukabumi H Iyos Somantri mengatakan, sosialisasi ini sangat perlu dan langkah yang baik bagi pelaku pertambangan.

“Sosialisasi ini bukan sekadar menambah ilmu pengetahuan serta motivasi dan tanggungjawab, namun dapat meningkatkan hubungan kolaborasi yang lebih baik antara Pemprov Jabar dengan kota/kabupaten. Selain itu bisa mendorong penggiat pertambangan untuk memenuhi legalitas yang sesuai ketentuan,” ujarnya.

“Diharapkan proses perizinan lebih mudah, murah, terjangkau, dan aman, sehingga tercipta kegiatan pertambangan yang baik dan benar. Jadi Pemprov tidak sekadar mengeluarkan IUP (Izin Usaha Pertambangan),  namun diiringi dengan kegiatan monitoring dan evaluasi melalui pembinaan, pengawasan, serta, pengendalian kontinyu dan periodik,” imbuh Iyos.

Dikatakan Iyos, Kabupaten Sukabumi daerah kaya akan sumber daya alam pertambangan. Terdapat 31 jenis bahan galian sebagai sumber daya mineral. Jumlah tersebut terbagi menjadi lima jenis komoditas logam dan 26 mineral bukan logam dan batuan.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Barat H Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, di Jawa Barat banyak pertambangan, sehingga harus dikelola dengan baik. Apalagi, hasil pertambangan banyak digunakan dalam kehidupan.

“Hasil tambang itu sangat dibutuhkan. Namun pengelolaannya harus diatur. Sehingga, tidak berdampak negatif. Maka dari itu, sosialisasi ini dilaksanakan. Semoga menimbulkan efek domino yang baik pasca sosialisasi ini,” tuturnya.

Menurutnya, pertambangan merupakan salah satu potensi yang dapat meningkatkan kesejahteraan di Jawa Barat. Namun, kesejahteraan itu harus dirasakan juga oleh masyarakat sekitar.

“Jadi, di harapkan para penambang bisa melegalkan perusahaannya. Selain itu, memerhatikan lingkungan dan masyarakat sekitar,” ujarnya.

Editor: denkur

Berita Terkait

Kolaborasi PNM dan Kementerian UMKM Perkuat Literasi Usaha Nasabah
Inilah Terobosan Bank Emas Pegadaian: Salurkan Pinjaman Modal Kerja Emas untuk PT Lotus Lingga Pratama National
SEVA Optimis Penjualan Mobil Meningkat Menjelang Lebaran 2025
Pertamina Antisipasi Cuaca Ekstrem, Pastikan Pasokan BBM Mudik Masyarakat Aman
TRPS Memperoleh Kualifikasi untuk Membuka Rekening Luar Negeri di Indonesia
SPEKTRA Meriah Yogyakarta Tawarkan Cicilan Mulai 0% untuk Produk Elektronik dan Gadget
Calon Pebisnis Sukses Mari Merapat, Pegadaian GadePreneur 2025 Resmi Dibuka!
Mustahil Tumbuh 8% Tanpa Industri yang Kuat
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 13 Maret 2025 - 22:02 WIB

Kolaborasi PNM dan Kementerian UMKM Perkuat Literasi Usaha Nasabah

Selasa, 11 Maret 2025 - 11:48 WIB

Inilah Terobosan Bank Emas Pegadaian: Salurkan Pinjaman Modal Kerja Emas untuk PT Lotus Lingga Pratama National

Jumat, 7 Maret 2025 - 16:33 WIB

SEVA Optimis Penjualan Mobil Meningkat Menjelang Lebaran 2025

Kamis, 6 Maret 2025 - 12:23 WIB

Pertamina Antisipasi Cuaca Ekstrem, Pastikan Pasokan BBM Mudik Masyarakat Aman

Selasa, 4 Maret 2025 - 15:29 WIB

TRPS Memperoleh Kualifikasi untuk Membuka Rekening Luar Negeri di Indonesia

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

Penurunan Penghasilan Pengaruhi Pola Belanja Masyarakat saat Lebaran

Sabtu, 15 Mar 2025 - 14:40 WIB

Foto: Komdigi

HEADLINE

Jelang Mudik, Inilah Instruksi Mendagri untuk Kepala Daerah

Sabtu, 15 Mar 2025 - 11:28 WIB