Pemungutan Suara di 9 Desember Nanti Ada yang Beda, Apa ‘Tuh?

Sabtu, 21 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Riri Satiri/dara.co.id

Foto: Riri Satiri/dara.co.id

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi, menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara tingkat TPS. Tentu ada yang beda, sebab berlangsung ditengah pandemi.


DARA | SUKABUMI – Simulasi digelar di Kampung Tugu, Desa Caringin Wetan, Kecamatan Caringin.Sabtu (21/11/2020).

Pemungutan suara nanti tentu berbeda karena berlangsung ditengah pandemi, sehingga harus menerapkan protokol kesehatan.

Petugas KPPS dan pemilih harus patuh menjaga kesehatan untuk mencegah penyebaran virus Covid 19.

“Simulasi pemungutan suara ini serentak dilakukan se-Indonesia. Tujuannya untuk memantau dan memastikan prosedur pencoblosan di TPS bisa sesuai. Khususnya dari segi protokol kesehatan,” ujar Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Ferry Gustaman.

TPS di masa pandemi ini, ada garis pembatas untuk menjaga jarak, sehingga jangan sampai ada kerumunan, termasuk dilengkapi tempat mencuci tangan.

“Para petugas pun memakai alat pelindung diri (APD) dan pemilih diwajibkan memakai masker. Simulasi ini, gambaran pada hari H pencoblosan,” ujarnya.

Sementara itu Pjs Bupati Sukabumi, R Gani Muhamad ikut memantau. Ia mengatakan, kegiatan ini menjadi ajang latihan bagi KPU dan para pemilih, sehingga bisa memersiapkan diri saat pencoblosan di 9 Desember mendatang.

“Cek sarana prasarana serta kelengkapan APD. Semua harus terbiasa menggunakan APD,” ujarnya.

Hasil simulasi ini harus menjadi bahan KPU untuk evaluasi ke depannya. Setiap ada kekurangan bisa segera disempurnakan.

“Semoga lewat simulasi ini pelaksanaan pencoblosan dan penghitungan surat suara nanti bisa berjalan lancar dan kondusif,” ujarnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak
Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi
Keutamaan Niat Puasa
Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H
Presiden Prabowo Tegaskan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia Dukung Ketahanan Ekonomi Nasional
Pemerintah Percepat Program MBG, Dorong Peran Koperasi dan Industri Susu Lokal
Universitas Paramadina Gelar Presidential Lecture Bersama Susilo Bambang Yudhoyono
Berita ini 2 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:39 WIB

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:22 WIB

Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:04 WIB

Keutamaan Niat Puasa

Jumat, 28 Februari 2025 - 19:55 WIB

Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025

Jumat, 28 Februari 2025 - 16:38 WIB

Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H

Berita Terbaru

Ilustrtasi (Foto: Universitas Airlangga/ Tribun Travel)

HEADLINE

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:39 WIB

Fotog: Hilman Fauzi/Kemenag

HEADLINE

Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:22 WIB

Foto: Istimewa

JABAR

Budi Azhar Bersedia Jadi Ketua IPSI Kabupaten Sukabumi

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:13 WIB

Foto: Kemenag

HEADLINE

Keutamaan Niat Puasa

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:04 WIB

Foto: Istimewa

EKONOMI

Mustahil Tumbuh 8% Tanpa Industri yang Kuat

Sabtu, 1 Mar 2025 - 12:53 WIB