Pengrusakan Pintu Ruangan, Fraksi PKS Serahkan Soal itu ke Pimpinan dan Setwan Dewan

Kamis, 25 Juni 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Verawati/dara.co.id

Foto: Verawati/dara.co.id

Anggota Fraksi PKS DPRD Kabupaten Bandung Maulana Fahmi menyatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya persoalan pengrusakkan pintu masuk ruangan Fraksi PKS di gedung DPRD Kabupaten Bandung kepada pimpinan DPRD dan Setwan DPRD Kabupaten Bandung.


DARA | BANDUNG – Menurutnya, sampai saat ini memang belum diketahui siapa pelaku dan apa motif dibalik kejadian itu.

“Apakah ada janji politik yang belum terpenuhi atau memang ada persoalan pribadi kita belum tahu,” ujarnya kepada dara.co.id melalui sambungan telepon, Kamis (25/6/2020).

Fahmi menjelaskan saat kejadian Fraksi PKS memang sedang tidak ada di tempat karena tengah menggelar rapat internal fraksi di luar kantor, sehingga sama sekali tidak mengetahui peristiwa yang terjadi saat itu.

Karena belum mengetahui alasan dan kronoligisnya, maka pihaknya mendesak pimpinan DPRD beserta Setwan untuk segera bertindak secara kelembagaan dan akan mematuhinya. “Pokoknya untuk segala prosesnya kami serahkan pada mereka,” lanjutnya.

Pria yang juga menjabat sebagai ketua Komisi D itu sangat menyesalkan terjadinya peristiwa itu dan mengatakan ada beberapa hal yang harus dievaluasi terkait keamanan dan protokoler orang-orang yang bisa masuk di gedung DPRD.

DPRD itu lembaga politik, lanjut Fahmi, dimana didalamnya membahas, mengkaji, dan menyelesaikan persoalan-persoalan permasyarakatan di Kabupaten Bandung, makanya kehormatan lembaga DPRD itu harus dijaga.

“Peristiwa ini sekaligus menjadi evaluasi bagaimana kita membuat mekanisme protokoler keluar masuk orang dan bagaimana nanti sistem keamanan dan ketertiban dalam sebuah gedung,” lanjut Fahmi.

Sementara itu terkait akan dilanjutkan ke jalur hukum atau tidaknya, pihaknya juga menyerahkan sepenuhnya pada pimpinan DPRD dan Setwan karena saat ini PKS lebih fokus pada agenda-agenda politik dan kerja-kerja dewan.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Dugaan Korupsi di bjb, KPK Sebut Modusnya Markup Harga Iklan
Ini Status Ridwan Kamil dalam Kasus Dugaan Korupsi Iklan bjb
Isyana Sarasvati di TEDxSampoernaUniversity 2025: Musik sebagai Katalis Perubahan
Pokja PWI Kota Bandung Tebar Paket Buka Gratis
Miris, Awal Tahun Kasus Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan di Bandung Barat Cukup Tinggi
Begini Cara Mengatasi Banjir di Dayeuhkolot
Bandung Barat Darurat Narkoba, Kesbangpol Kumpulkan Sekcam dan Sekdes
Garapan Sutradara Rosyid E Abby, “Kasidah Cinta Umar Al-Faruq” Tampil di Rumentang Siang, Catat Tanggalnya!
Berita ini 5 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:22 WIB

Dugaan Korupsi di bjb, KPK Sebut Modusnya Markup Harga Iklan

Rabu, 12 Maret 2025 - 13:53 WIB

Isyana Sarasvati di TEDxSampoernaUniversity 2025: Musik sebagai Katalis Perubahan

Rabu, 12 Maret 2025 - 11:42 WIB

Pokja PWI Kota Bandung Tebar Paket Buka Gratis

Selasa, 11 Maret 2025 - 15:33 WIB

Miris, Awal Tahun Kasus Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan di Bandung Barat Cukup Tinggi

Selasa, 11 Maret 2025 - 15:28 WIB

Begini Cara Mengatasi Banjir di Dayeuhkolot

Berita Terbaru

Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, saat melakukan kunjungan kerja di Pasar Wanaraja, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut, Rabu (12/3/2025)(Foto: Istimewa)

JABAR

Jelang Ramadan, Bahan Pokok di Garut Aman

Rabu, 12 Mar 2025 - 20:22 WIB

ILUSTRASI. Foto: kominfo.go.id

HEADLINE

Dugaan Korupsi di bjb, KPK Sebut Modusnya Markup Harga Iklan

Rabu, 12 Mar 2025 - 14:22 WIB