Satu Tim Rescue diberangkatkan menuju Waduk Jatiluhur di Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta Jawa Barat, Rabu (4/3/2020) pukul 21.00 WIB, setelah mendapatkan laporan dari Satpolair Polres Purwakarta terkait kecelakaan perahu sampan hingga mengakibatkan satu orang tenggalam.
DARA | PURWAKARTA – Berdasarkan laporan yang diterima Basarnas Kantor SAR Bandung, Rabu siang sekitar pukul 14.00 WIB korban naik perahu sampan bersama satu orang temannya. Namun, di tengah perjalanan terjadi angin kencang dan menyebabkan perahu tersebut terbalik.
“Satu korban terbawa arus dan tenggalam. Sedangkan satu orang lagi berhasil diselamatkan oleh perahu warga yang kebetulan melintas,” kata Kepala Kantos SAR Bandung, Deden Ridwansyah melalui rilis di whatsapp grup Wartawan SAR Bandung, Kamis (5/3/2020).
Deden mengatakan, hingga saat ini korban atas nama Dedi (40) warga Kampung Astap RT 18/RW 07, Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani, itu belum bisa ditemukan.
“Tim SAR gabungan mulai melakukan pencarian korban dimulai pukul 08.00 WIB, dengan menyusuri sekitaran lokasi kejadian dengan jarak 5 sampai 6 kilometer,” ucapnya.
Dalam pencarian korban, tim yang terlibat dari Kantor SAR Bandung, Satpolair Polres Purwakarta, Damkar Purwakarta, dan Potensi SAR. Dengan alat utama yang digunakan, yakni 1 unit rescue carrier, 1 ser palsar air, 1 set peralatan komunikasi dan 1 set peralatan medis.***
