Selain tak pernah kering meski musim kemarau, sumur siuk Ciloa juga diyakini menyimpan sebuah misteri. Apa itu, simak kisah berikut ini.
DARA – Sumur Siuk Ciloa ini berada di Pasirnagara, Dusun Cijambu, RT 1/1, Desa Cibeureum, Kota Banjar, Jawa Barat.
Masyarakat setempat mempercayai sumur tersebut memiliki keistimewaan, yakni airnya tak pernah kering meski saat musim kemarau.
Kepada Desa Cibeureum, Yayan Kirlan, menuturkan, sumur itu sumber mata air yang tak pernah kering. Padahal, setiap hari selalu digunakan masyarakat untuk mandi, mencuci dan keperluan lainnya.
Hingga sekarang masih begitu. “Bahkan, airnya pun steril bisa diminum langsung tanpa harus dimasak,” ujar kades seperti dikutip dara.co.id dari harapanrakyat.com, Selasa (22/2/2022).
Namun, dibalik itu sumur siuk Ciloa menyimpan sebuah misteri yang menarik. Masyarakat disana meyakini jika mandi di sumur siuk itu akan awet muda dan dimudahkan jodoh, bagi yang belum menikah.
“Ya, dipercaya jadi enteng jodoh jika mandi disana dan juga awet muda. Dicoba saja ikut ambil air di sini,” ujar kades.
Kades Yayan menuturkan, sumur siuk Ciloa berasal dari bekas tempat penyepuhan senjata pada zaman dahulu. Orang yang melakukan itu adalah tokoh kharismatik yaitu Kyai Kholiludin atau dikenal sebagai Ki Banteng Loreng.
Sumur tersebut memiliki luas 3×3 meter, dengan kedalaman air mencapai dua meter. Letaknya tak jauh dari area taman legenda Ki Banteng Loreng yang saat ini menjadi ikon Desa Cibeureum.
“Sejak zaman dahulu itu sudah tiga kali warga melakukan pembenahan. Sampai sekarang juga masih kami jaga, dan sumber air sumur siuk Ciloa masih terus mengalir,” ujarnya.
Editor: denkur