Laga terakhir pekan 17 tersaji di St.Marry’s Stadium mempertemukan tuan rumah Southampton berhadapan dengan sang juara bertahan Liverpool, tadi malam, Selasa (5/1/2021).
DARA – The Saints kedatangan tamu yang tidak diharapkan semua tim. Namun, hasil tidak akan mengkhianati pada siapa saja yang berjuang. Itulah yang terjadi pada pertandingan semalam.
Pertandingan baru berjalan dua menit, tuan rumah mendapat gol cepat usai tendangan bebas James Ward-Prowse salah diantisipasi Trent Alexander Arnold yang akhirnya bola di sambar Danny Ings, sehingga berbuah gol.
Tersentak dengan gol cepat, tim tamu Liverpool berusaha bangkit dengan menggempur pertahanan tuan rumah. Namun, usaha dari Mohamed Salah dkk menemui tembok tebal, tidak ada satupun tembakan ke gawang Southampton tepat sasaran yang bisa dilepaskan selama babak pertama.
Memasuki babak kedua, Sang juara bertahan terus menggempur pertahanan The saint. Namun, kegigihan anak asuh Ralph Hassenhuti mampu membuat Liverpool tak kunjung membobol gawang Southamton.
Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, skor tidak berubah 1-0 untuk Southamton.
Selain jalannya pertandingan yang sengit dan menarik, ada satu momen haru yaitu pelatih Southampton Ralph Hassenhuti menitikan air mata seusai pertandingan.
Selepas pertandingan sang pelatih asal Austria itu pun mengakui kalau dia sangat terharu dengan perjuangan anak asuhnya, sehingga bisa mengalahkan Liverpool.
“Ada air mata dimataku. Ketika anda melihat para pemain kami bertarung dengan semua yang mereka miliki, itu membuat saya sangat bangga. Anda harus memiliki permainan yang sempurna melawan Liverpool dan kami punya itu” ujar Ralph Hassenhuti seperti dilansir BBC, Selasa (5/1/2021).
Hasil ini membuat poin Liverpool tidak bertambah dipuncak klasemen dengan 33 poin, sedangkan Southampton naik ke posisi 6 klasemen dengan 29 poin.(Azis NR/berbagai sumber)***
Editor: denkur