Kodim 0611/Garut gelar kegiatan sosial dengan berbagai komunitas dengan tema:”Bergandeng Tangan Membangun, Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan”.
DARA| GARUT– Komando Distrik Militer (Kodim) 0611/Garut gelar kegiatan sosial dengan berbagai komunitas, yakni komunitas motor, mobil, sepeda, kicau mania, fotografer, senam jatung sehat, beladiri (karate), serta pelajar dan mahasiswa, di Gedung Graha Bakti Kodim 0611/Garut, Selasa (17/11/2020).
Komandan Kodim (Dandim) 0611/Garut, Letkol CZi Dr Deni Iskandar, melalui Pasiter Kodim 0611/Garut, Kapten Inf H Panggabean, mengatakan, kegiatan itu kegiatan TNI bersama rakyat secara bahu membahu dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat agar terwujud ketahanan wilayah dan kepekaan di bidang pertahanan negara.
“Kegiatan ini senantiasa dilaksanakan secara rutin atau terus menerus yang langsung bermanfaat bagi masyarakat, dan memiliki aspek pertahanan negara, yang pada hakekatnya merupakan kegiatan penyiapan wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya secara dini sesuai dengan sistem pertahanan semesta serta upaya untuk membangun, memelihara, meningkatkan, dan memantapkan kemanunggalan TNI-Rakyat,” ujarnya, Selasa (17/11/2020).
Menurut Panggabean, upaya yang sangat efektif dan efesien untuk mensinergiskan sekaligus mewujudkan kekuatan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh adalah pembinaan teritorial (pembinaan komando kewilayahan).
“Dengan tema Bergandengan Tangan Membangun Negeri, Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan, tujuannya yaitu memelihara dan meningkatkan keeratan hubungan antara TNI AD dengan komponen bangsa untuk kepentingan pertahanan negara,guna terwujudnya NKRI yang berdaulat dan sejahtera,” ujarnya.
Panggabean menyebutkan, materi yang disajikan dalam kegiatan adalah pokok -pokok pimpinan TNI AD dalam bidang teroterial tahun 2020, wawasan kebangsaan dan bela negara dalam rangka menyegarkan dan menguatkan kesadaran untuk membangun ketahanan nasional.
“Serta kebhinekaan untuk mendorong terciptanya perdamaian dalam kehidupan bangsa dan bernegara, dan pencegahan Virus Corona (Covid-19),” katanya.***
Editor: denkur