Permintaan Ikan Air Tawar Naik, Pasokan Menurun di Pasar Tradisional Cinajur

Sabtu, 14 Desember 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

foto: dara.co.id/Purwanda

foto: dara.co.id/Purwanda

Pasokan kebutuhan ikan air tawar di pasar tradisional Kabupaten Cianjur menurun. Setidaknya penurunan pasokan ini suydah berlangsung dalam sepekan terakhir ini. Padahal permintaan kebutuhan ikan air tawar ini menjelang natal dan tahun baru meningkat. Pakah ini ulah para pengemplang alias bandar, atau karena terjadi gagal panen?

DARA|CIANJUR– Pasokan komoditas ikan air tawar di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat jelang perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020  menurun. Diduga berkurangnya pasokan ini akibat gagal panen.

 

Riki Abdulrohman (33) pedagang ikan di Pasar Induk Pasirhayam, Kabupaten Cianjur, menjelaskan, sudah hampir satu pekan, pasokan ikan tawar, seperti ikan nila, mas dan lele ke sejumlah pedagang ikan menurun.

“Saat ini pasokan ikan dalam seharinya untuk ikan nila mencapai dua kwintal, ikan mas satu kwintal sedangkan untuk lele sekitar 1,5 kwintal,” kata Riki, kepada wartawan, Sabtu (14/12/2019).

 

Padahal lanjut dia, total kebutuhan ikan tawar dalam setiap harinya mencapai enam kwintal, akibatnya kebutuhan dalam setiap harinya tidak dapat terpenuhi.

“Iya saat ini pasokan ikan dari sejumlah yang didapat dari beberapa peternak di Cianjur sulit didapat, karena sejumlah petani mengalami gagal panen, karena pengaruh cuaca dan itu sudah terjadi sekitar satu pekan yang lalu,” ucapnya

Ia menjelaskan, meskipun pasokan ikan mengalami penurunan, namun tidak mempengaruhi harga. Saat ini harga ikan nila ukuran kecil mencapai Rp28.000, sedangkan untuk yang besar seharga Rp32.000 per kilogram.

“Sama dengan harga ikan nila, untuk harga ikan mas juga masih berada diharga normal yaitu sebesar Rp26.000 per kilogram dan ikan lele dijual seharga Rp23.000 hingga Rp24.000 perkilogram,” jelasnya

 

Riki dan puluhan pedagang ikan lainnya berharap, pasokan dapat kembali normal sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi terutama pada saat akan menjelang malam pergantian tahun permintaan bakal meningkat.

 

Editor : aldinar | Wartawan: Purwanda

Berita Terkait

bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024
bank bjb Tawarkan Peluang Investasi Melalui Surat Berharga Perpetual dengan Kupon yang Tinggi
Pastikan Pelayanan Prima kepada Konsumen, Pertamina Patra Niaga Tingkatkan Inspeksi ke SPBU
Berhasil Mengelola Reputasi, BRI Finance Sabet Penghargaan Indonesia Most Reputable Companies Champions 2024
Proyek Strategis Nasional Terminal LPG Bima Selesai, Perkuat Distribusi LPG untuk Masyarakat NTB
Perkuat Sinergitas, bank bjb Tandatangani PKS Penggunaan Produk dan Jasa Layanan Perbankan dengan TNI Angkatan Laut
Dukung Target Net Zero Emissions Pemerintah Tahun 2060, SMOOT Akselerasi Efisiensi Bisnis dengan Gandeng Paper.id
CIMB Niaga Gelar Konser Kejar Mimpi untuk Indonesia di Samarinda, Tampilkan Kolaborasi Mahalini dan Pemenang Kejar Mimpi Rising Start
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 20:44 WIB

bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024

Sabtu, 23 November 2024 - 20:48 WIB

bank bjb Tawarkan Peluang Investasi Melalui Surat Berharga Perpetual dengan Kupon yang Tinggi

Sabtu, 23 November 2024 - 09:38 WIB

Pastikan Pelayanan Prima kepada Konsumen, Pertamina Patra Niaga Tingkatkan Inspeksi ke SPBU

Kamis, 21 November 2024 - 16:40 WIB

Berhasil Mengelola Reputasi, BRI Finance Sabet Penghargaan Indonesia Most Reputable Companies Champions 2024

Kamis, 21 November 2024 - 15:26 WIB

Proyek Strategis Nasional Terminal LPG Bima Selesai, Perkuat Distribusi LPG untuk Masyarakat NTB

Berita Terbaru