Home / Ads

Perolehan WTP KBB akan Terhambat oleh Tanah Seluas 1,7 Hektare  

Jumat, 29 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ILUSTRASI. Foto: bandungbaratkab.gi.id

ILUSTRASI. Foto: bandungbaratkab.gi.id

DARA | BANDUNG – Perolehan Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK untuk Kabupaten Bandung Barat (KBB) akan terhambat oleh tanah seluas 1,7 hektare yang tidak tercatat sebagai aset oleh Pemkab setempat. Keberadaan aset tanah pun hingga kini masih menjadi misteri.

Ketua Panitia Kerja (Panja) 3 Aset DPRD KBB, Maryono, mengungkapkan hal tersebut di sela-sela Rapat Paripurna Pansus X dan XI, di Lembang,  Jumat (29/3/2019). Permasalahan ini harus segera dituntaskan.

Saat ini Panja 3 DPRD KBB terus melakukan penelusuran keberadaan aset tanah tersebut. Pihak Kabupaten Bandung telah menyerahkan seluruh aset yang sudah seharusnya menjadi milik Pemkab BBtanpa ada yang terlewat.

“Penyerahan aset tanah itu telah diterima oleh Pemda Bandung Barat dengan bukti surat serah terima aset,” katanya, dilansir BBPOS.

Ia menambahkan,  hingga saat ini berbagai upaya telah ditempuh Panja 3, salah satunya berkoordinasi dan berkomunikasi dengn Pemkab Bandung sebagai pihak yang menyerahkan aset tanah tersebut. “Kita terus bekerja untuk menyelesaikan permasalahan ini,  berdasarkan temuan dari BPK beberapa waktu lalu.”

Pihak terkait, menurut dia, yakni DPPKAD KBB harus menunjukkan itikad baik dengan memberikan informasi secara terbuka dan tidak ada yang ditutup-tutupi. Jangan sampai ada spekulasi miring terkait aset KBB seluas 1,7 hektare yang tidak ada wujudnya.

“Kalau ada ya bilang ada,  kalau tidak ada ya tidak ada,” ujarnya, seraya menambahkan, Panja 3 sampai melakukan sidak ke BPN KBB untuk memperoleh informasi terkait keberadaan tanah tersebut.

Namun ketika mengecek tanah yang disinyalir tersebar di beberapa titik nyatanya tidak ada. “Setelah kita cek tanah yang disebut sebagai aset Pemda KBB ternyata tidak ada,” katanya.

Meski demikian, ia berharap permasalahan ini segera tuntas dan jelas, agar yang dicita-citakan Pemkab BB bisa tercapai. “Pak bupati terus mendorong agar permasalahan ini selesai sampai tuntas,” katanya***

Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

FGD Evaluasi Sampah Citarum, Mitigasi Harus dari Level Rumatangga
Simak Nih, 16 Artis dalam Pembagian Komisi AKD DPR RI, Ahmad Dhani dan Once di Komisi X
“свободное Зеркало Мостбет и Сегодня Актуальный Доступ К Сайту Mosbe
Mostbet Online Мостбет Официальный Сайт Букмекерской Компании И Казин
“Greatest Online Casino Down Under » Au Actual Money Casinos 202
Mostbet Přihlášení ️ Mostbet Subscription Na Oficiálních Stránkác
hello world
Citranatal 90 Dha Info
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 13 November 2024 - 10:12 WIB

FGD Evaluasi Sampah Citarum, Mitigasi Harus dari Level Rumatangga

Rabu, 23 Oktober 2024 - 13:44 WIB

Simak Nih, 16 Artis dalam Pembagian Komisi AKD DPR RI, Ahmad Dhani dan Once di Komisi X

Rabu, 2 Oktober 2024 - 22:19 WIB

“свободное Зеркало Мостбет и Сегодня Актуальный Доступ К Сайту Mosbe

Rabu, 2 Oktober 2024 - 17:43 WIB

Mostbet Online Мостбет Официальный Сайт Букмекерской Компании И Казин

Rabu, 2 Oktober 2024 - 15:47 WIB

“Greatest Online Casino Down Under » Au Actual Money Casinos 202

Berita Terbaru

OLAHRAGA

RASIO ERICK THOHIR Tolok Ukur Elkan Baggott

Rabu, 8 Jan 2025 - 21:41 WIB

NEWS

Komidian Nurul Qomar Meninggal Dunia

Rabu, 8 Jan 2025 - 21:05 WIB

Foto: Istimewa

JABAR

Dari Rakor Percepatan Huntap di Sukabumi

Rabu, 8 Jan 2025 - 20:23 WIB