Wali Kota Banjar Ade Uu Sukaesih membuka kejuaraan Bola Basket Banjar Patroman Cup 2021. Digelar di Sport Center Langensari dan diikuti 12 tim dari 9 kabupaten/kota se-Priangan Timur.
DARA – Wali Kota Banjar memberikan apresiasi kepada seluruh panitia dan tim yang sudah menggelar turnamen Basket Banjar Patroman Cup.
Dalam sambutannya wali kota berpesan, seluruh tim dapat menjunjung tinggi sportifitas dan mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Semakin sering diadakan event olahraga maka akan muncul bibit atlet berprestasi yang dapat memberikan kebanggaan perwakilan daerahnya masing-masing.
“Semakin seringnya diadakan event-event, kita akan menemukan atlet yang handal. Yang bisa terpilih di tingkat nasional maupun internasional,” ujar wali kota.
Wali kota menambahkan, pemkot akan selalu mendukung program olahraga. Namun, selama pandemi Covid-19 beberapa event olahraga terpaksa dibatalkan.
Saat ini dengan status PPKM yang berada di level 1, Kota Banjar sudah bisa menggelar berbagai kegiatan dengan protokol kesehatan yang ketat.
Ketua Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Cabang Kota Banjar Gun Gun Gunawan mengatakan, turnamen digelar dalam rangka persiapan babak kualifikasi Pekan Olahraga Daerah (PORDA) yang akan digelar di tahun 2022 mendatang.
Gun Gun menambahkan turnamen Banjar Patroman Cup mendapat dukungan penuh dari Pemkot Banjar serta Kemenpora.
PERBASI Kota Banjar menargetkan lolos babak kulifikasi Porda untuk dapat berlaga di Porda Jabar tahun 2022.
“Target utamanya di BK Porda kita masuk, di 2022 pelaksanaan Porprov, minimal bisa meraih medali perak, syukur kita bisa medali emas,” ujar Gun Gun Gunawan.
Senada dengan Wali Kota Banjar, pihak Kemenpora yang diwakili Kabid Olahraga Prestasi Internasional Zaenal Afirin menuturkan, dengan diadakannya event-event olahraga di daerah maka akan muncul atlet yang berpotensi untuk dibawa ke tingkat nasional bahkan internasional.
Zaenal Abidin mengaku pembinaan atlet daerah di Jawa Barat sudah bagus, hal itu terbukti pada penyelenggaraan PON XX di Papua, Provinsi Jawa Barat berhasil keluar sebagai juara umum.
“Sejak tahun 2016 bahkan gelaran PON di Papua kemarin, itu kan prestasi dari Jawa Barat nomor satu, bahasa kita Jabar Kahiji. Pembinaan atletnya sudah bagus,” kata Zaenal Abidin.***
Editor: denkur
