Pesan Berantai 3 April Puncak Penyebaran Virus Corona, Hoaks!

Sabtu, 28 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dalam sepekan terakhir dunia maya ramai membicarakan pesan berantai tentang 23 Maret hingga 3 April adalah puncak penyebaran Virus Corona. Status itu seiring dengan berakhirnya masa Social Distancing. Benarkan seperti itu?


DARA| BANDUNG- Mengomentari pesan berantai tersebut, Juru Bicara Pemerintah Indonesia untuk Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto menegaskan hal itu berita bohong atau hoaks.

Dinyatakan Yuri, pesan berantai yang menyebut tanggal 23 Maret hingga 3 April sebagai puncak penyebaran Virus Corona itu, sebagai kabar yang tidak masuk akal.

“Secara ilmu, pesan berantai ini tidak tertakar nalar. Masa iya sebuah virus sepakat untuk masuk bersama-sama pada tanggal yang sama,” ujarnya saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Jumat (27/3/2020).

Yuri mengharapkan, masyarakat tidak mudah percaya dengan kabar-kabar yang tak memiliki sumber yang jelas. Pasalnya selama masa pencegahan Virus Corona, informasi hoaks kian merajalela.

“Kalau ada kabar-kabar yang tidak jelas, jangan percaya. Langsung konfirmasi ke 119, ke Halo Kemkes, dan layanan online lainnya yang terpercaya,” tukas Yuri.

Berikut pesan berantai yang menyebut tanggal 23 Maret hingga 3 April sebagai masa puncak penyebaran Virus Corona :

Mulai besok, jangan keluar rumah mencari makanan atau untuk apa pun, karena hal yang terburuk dimulai, tanggal inkubasi telah tiba dan banyak yg terinfeksi positif akan menunjukkan gejalanya dan banyak orang bisa tertular, jadi sangat penting untuk tetap di rumah dan tidak berhubungan dengan tidak bertemu orang lain, sangat berhati-hati adalah sangat penting.

Dari 23 Maret hingga 3 April kita harus menjaga diri kita sendiri, karena kita akan berada di puncak penyebaran virus dalam dua minggu, biasanya dalam dua minggu itu semua yang terinfeksi akan muncul kemudian ada dua minggu tenang dan kemudian dua minggu lagi mulai berkurang.

Editor : Maji

Berita Terkait

Prakiraan Cuaca Bandung, Selasa 26 November 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 26 November 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 26 November 2024
Bupati Dadang Supriatna Instruksikan BPBD Siaga Bencana di Kabupaten Bandung
Banjir Masih Merendam Delapan Kecamatan di Kabupaten Bandung
Kabar Gembira, Ratusan Petani Tembakau Bandung Barat Dapat BPJS Ketenagakerjaan
Hanyut Terseret Banjir Dayeuhkolot, Keberadaan Julaeha Masih Misteri
BNPB Imbau Masyarakat Waspadai Bencana Hidrometeorologi
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 26 November 2024 - 05:44 WIB

Prakiraan Cuaca Bandung, Selasa 26 November 2024

Selasa, 26 November 2024 - 05:40 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 26 November 2024

Selasa, 26 November 2024 - 05:38 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 26 November 2024

Senin, 25 November 2024 - 19:21 WIB

Bupati Dadang Supriatna Instruksikan BPBD Siaga Bencana di Kabupaten Bandung

Senin, 25 November 2024 - 18:38 WIB

Banjir Masih Merendam Delapan Kecamatan di Kabupaten Bandung

Berita Terbaru

Foto: miga/dara.co.id

BANDUNG UPDATE

Prakiraan Cuaca Bandung, Selasa 26 November 2024

Selasa, 26 Nov 2024 - 05:44 WIB

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 26 November 2024

Selasa, 26 Nov 2024 - 05:40 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 26 November 2024

Selasa, 26 Nov 2024 - 05:38 WIB