PHRI Desak Pemkab Bangun Jalur Puncak II Cianjur

Rabu, 11 Desember 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ILUSTRASI. Foto: jabarprov.go.id

ILUSTRASI. Foto: jabarprov.go.id

Pembangunan Jalur Puncak II harus segera terealisasi, karena kemacetan di Jalur Puncak I berdampak terhadap pariwisata di Kabupaten Cianjur, terutama di kawasan Cipanas.

 

 

DARA | CIANJUR — Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menginginkan jalur Puncak II yang terhubungkan dengan Kabupaten Bogor bisa segera terealisasi. Sering terjadi kemacetan di jalur Puncak I berdampak cukup signifikan terhadap tingkat hunian hotel maupun jumlah wisatawan.

Ketua PHRI Kabupaten Cianjur, Nano Indrapraja, mengatakan bukan rahasia lagi jika selama ini jalur Puncak kerap terjadi kemacetan. Apalagi bersamaan akhir pekan ataupun liburan panjang, kemacetannya kadang kala harus membuat sistem arus kendaraan dilakukan buka-tutup.

“Tentu semua sudah tahu, jalur Puncak itu merupakan titik kemacetan. Jawabannya bagi kami, jalur Puncak II harus segera direalisasikan. Lihat saja sekarang, ruas jalan di Puncak masih segitu-gitu saja, tapi jumlah kendaraan terus meningkat,” kata Nano, kepada wartawan, Rabu (11/12/2019).

Seringnya macet kendaraan di jalur Puncak I berdampak terhadap kondisi pariwisata di Cianjur, terutama di kawasan Cipanas dan sekitarnya. Dalam kata lain, bisa dikatakan kondisi wisata di Cipanas stagnan yang satu di antaranya dipicu sering terjadinya kemacetan.

“Mudah-mudahan ada kebijakan dari pemerintah yang bisa mempercepat realisasi pembangunan jalur Puncak II,” ujarnya.

Menghadapi liburan Natal dan Tahun Baru 2020, lanjut Nano, tingkat pemesanan hotel di wilayah Cipanas dan sekitarnya terpantau sudah mencapai 59 persen. Ia optimistis tingkat pemesanan kamar hotel mendekati Natal dan Tahun Baru 2020 akan terus meningkat.

“Kalau melihat year to date, hingga sekarang pemesanan kamar hotel baru 59%. Tapi itu masih terus berjalan. Biasanya pada 15 Desember, pemesanan kamar hotel akan mencapai 100%,” katanya.

Sebelumnya, Plt Bupati Cianjur Herman Suherman, sering berkoordinasi dengan Pemprov Jawa Barat terkait rencana pembangunan jalur Puncak II. Terbaru, Herman berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dalam Koordinasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Kopdar) yang dihadiri semua bupati dan wali kota se-Jawa Barat, di Cipanas, Cianjur, pekan lalu.

“Insya Allah pada 2020 kami sudah mengalokasikan anggaran sekitar Rp12 miliar untuk pembangunan jalur Puncak II untuk panjang jalan 4 kilometer. Sisanya mudah-mudahan dialokasikan pada 2021,” ujar dia.***

Wartawan: Purwanda | Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

Rakor Bersama Mendagri, Sekda Kabupaten Sukabumi Siap Laksanakan Asta Cita Presiden
Pemda Cirebon Prioritaskan Langkah Penanganan Banjir
Dari Sertijab Kasat Reskrim dan Kasat Lantas Polres Sukabumi
Rencana Kerja Pemkab Cirebon Tahun 2026 Fokus pada Isu Strategis
Banjir Bandang Sungai Cipager Cirebon, DBMPR Jabar Tetapkan Tanggap Darurat
Sekilas Mengenal Golok Cisaat Sukabumi
Bhakti Sosial, Polres Sukabumi Gelar Operasi Katarak Gratis
Penambang Ilegal di Subang Bandel, Pj. Bupati Gandeng Sekda Jabar Tinjau Lokasi
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 18:29 WIB

Rakor Bersama Mendagri, Sekda Kabupaten Sukabumi Siap Laksanakan Asta Cita Presiden

Senin, 20 Januari 2025 - 16:18 WIB

Pemda Cirebon Prioritaskan Langkah Penanganan Banjir

Senin, 20 Januari 2025 - 16:07 WIB

Dari Sertijab Kasat Reskrim dan Kasat Lantas Polres Sukabumi

Senin, 20 Januari 2025 - 15:55 WIB

Rencana Kerja Pemkab Cirebon Tahun 2026 Fokus pada Isu Strategis

Minggu, 19 Januari 2025 - 21:52 WIB

Banjir Bandang Sungai Cipager Cirebon, DBMPR Jabar Tetapkan Tanggap Darurat

Berita Terbaru

NASIONAL

HPN di Riau, 500 Lebih Wartawan Telah Mendaftar

Senin, 20 Jan 2025 - 19:26 WIB