Pilkada Indramayu, Pasca Debat Begini Hasil Polling Parameter

Selasa, 24 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Debat publik perdana calon Bupati Indramayu rupanya cukup berpengaruh terhadap sikap masyarakat dalam menilai siapa yang dianggap layak jadi kepala daerah lima tahun ke depan.


DARA | INDRAMAYU – “Masyarakat menilai sendiri siapa yang jawaban-jawabannya dianggap masuk akal, mana yang tidak nyambung, atau mana yang biasa-biasa saja,” ujar Direktur Parameter, Agus Aribowo.

Seperti diketahui, debat calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu disiarkan langsung televisi lokal dan media sosial resmi KPU Kabupaten Indramayu.

Dalam Debat tersebut semua calon Bupati dan Wakil Bupati hadir, kecuali calon Nomor 3 Daniel Mutaqin yang sedang menjalani isolasi di rumah sakit karena positif Covid 19.

Dalam debat tersebut, KPU Kabupaten Indramayu selaku penyelenggara mengambil tema debat tentang bagaimana menangani Covid 19 di Kabupaten Indramayu dan menerapkan kebijakan-kebijakan pembangunan Indramayu yang disesuaikan di era pandemi.

Dari hasil Polling yang diadakan lembaga survei Parameter, sebanyak 42,42 persen responden yang menyaksikan debat kandidat tersebut menganggap dan menilai pasangan Nina-Lucky mampu untuk memimpin Kabupaten Indramayu lima tahun kedepan.

Sedangkan 33,33 persen menilai pasangan Daniel-Taufik mampu menjalani roda pemerintahan.

Lalu, 15,15 persen responden percaya terhadap pasangan Sholihin-Ratnawati. Kemudian 09,09 persen merasa yakin dengan pasangan Toto-Deis untuk memimpin Indramayu.

Agus Aribowo merasa yakin hasil polling yang dilakukannya itu akan selaras dengan hasil survei dan perolehan suara nanti.

“Tentu angka presentasinya tak akan sama, masih bisa berubah, karena pemungutan suaranya masih sekitar dua minggu lagi,” ujar doktor Marketing Politik dari Unpad Bandung ini.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Bupati Bandung Ingin Menambah Jumlah Desa Jadi 411 Desa, Ini Alasannya
Tren Mobile Entertainment dan Media Sosial 2024, Gen Z Nilai TikTok Sebagai Media Sosial Paling Informatif
Pemda Provinsi Jawa Barat Mengawasi Pembongkaran Pagar Laut di Bekasi
Besti 2025 Dibuka Lagi Lho, Siapkan Syarat-syarat Ini
Pemprov Jabar Evaluasi Kerja Sama dengan PT TRPN Soal Pagar Laut Bekasi
Soal Pagar Laut Bekasi, KKP Beri Sanksi PT TRPN
HARI PERS NASIONAL 2025, Bey Machmudin: Membangun Sikap Kritis dan Berintegritas
Jaga Ekosistim TPA Saimukti, Penanganan Sampah Bandung Raya Dilakukan Kewilayahan
Berita ini 22 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:47 WIB

Bupati Bandung Ingin Menambah Jumlah Desa Jadi 411 Desa, Ini Alasannya

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:20 WIB

Tren Mobile Entertainment dan Media Sosial 2024, Gen Z Nilai TikTok Sebagai Media Sosial Paling Informatif

Selasa, 11 Februari 2025 - 13:35 WIB

Besti 2025 Dibuka Lagi Lho, Siapkan Syarat-syarat Ini

Selasa, 11 Februari 2025 - 13:04 WIB

Pemprov Jabar Evaluasi Kerja Sama dengan PT TRPN Soal Pagar Laut Bekasi

Selasa, 11 Februari 2025 - 12:54 WIB

Soal Pagar Laut Bekasi, KKP Beri Sanksi PT TRPN

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Rabu, 12 Feb 2025 - 06:26 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Rabu, 12 Feb 2025 - 06:23 WIB