Pilkades Waringinsari Ricuh, Ratusan Warga Gelar Aksi Demo, Ini Alasannya

Selasa, 21 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Purwanda

Foto: Purwanda

Suasana mencekam terjadi di Desa Waringinsari. Ratusan warga datangi kantor desa karena kecewa soal penetapan calon kepala desa. Mereka pun meminta panitia pilkades mundur.


DARA | CIANJUR – Desa Waringinsari Kecamatan Takokak Kabupaten Cianjur, genting. Ratusan warga datangi kantor desa selama dua hari, Senin kemarin dan hari ini Selasa (21/1/2020). Bahkan, terjadi aksi bakar ban bekas hingga pembakaran kayu di halaman kantor desa, termasuk satu unir motor hangus dibakar

“Warga protes supaya panitia mundur dan proses penetapan hingga pemilihan kepada desa diundur. Warga keberatan panitia menerima calon kades yang dari luar Desa Waringinsari,” ujar Aceng Abdul Hanan, warga di sana.

Camat Takokak, Aziz Muslim, unsur Muspika Kecamatan Takokak sudah berusaha menengahi dan meredam gejolak yang berawal dari tidak terimanya warga atas hasil seleksi calon kepala desa.

Warga merasa keberatan lantaran calon yang lolos seleksi dianggap bukan putra daerah. Padahal, dua diantaranya merupakan warga asli Desa Waringinsari Kecamatan Takokak.

“Ada delapan orang yang ikut seleksi akademik. Namun, tentu harus lima yang lolos. Artinya tiga bakal calon yang gugur. Lalu, incumen dinyatakan tidak lolos hingga akhirnya membuat kekecewaan warga. Padahal, sudah dijelaskan kalau seleksinya sudah sesuai aturan,” ujar Aziz Muslim.

Dengan adanya gejolak tersebut, pihak panitia Pilkades Waringinsari dan Pemerintah Kecamatan bakal menunggu arahan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Cianjur. Pengumuman calon kepala desa yang harusnya dilaksanakan pada Selasa (21/1/2020) pun ditunda.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdaayan Masyarakat dan Desa Kabupaten Cianjur, Ahmad Danial, mengaku bakal menggali dulu informasi dari panitia dan pemerintah kecamatan, sebelum mengeluarkan keputusan.

“Kami dalami dulu, supaya nanti ada solusi terbaik dan putusannya bisa diterima oleh semua pihak,” ungkap Danial.***

Wartawan: Purwanda | Editor: denkur

 

Berita Terkait

Perang Sarung di Sukabumi, Seorang Remaja Kena Bacok
Ayep Zaki Siap Jalankan Hasil Retret, termasuk Soal Efisiensi Anggaran
Bupati Sukabumi: ASN Harus Kompak
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi: Hentikan Alih Fungsi Lahan di Puncak Bogor
Budi Azhar Bersedia Jadi Ketua IPSI Kabupaten Sukabumi
Pemkab Sukabumi Sambut Ramadan 1446 H
Disdik Kabupaten Sukabumi Siap Sukseskan e-Ijazah
Rusak Akibat Pergerakan Tanah, PU Sukabumi Perbaiki Jalan Cikaso-Ciguyang
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 3 Maret 2025 - 15:46 WIB

Perang Sarung di Sukabumi, Seorang Remaja Kena Bacok

Senin, 3 Maret 2025 - 15:32 WIB

Ayep Zaki Siap Jalankan Hasil Retret, termasuk Soal Efisiensi Anggaran

Senin, 3 Maret 2025 - 15:18 WIB

Bupati Sukabumi: ASN Harus Kompak

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:13 WIB

Budi Azhar Bersedia Jadi Ketua IPSI Kabupaten Sukabumi

Jumat, 28 Februari 2025 - 20:01 WIB

Pemkab Sukabumi Sambut Ramadan 1446 H

Berita Terbaru

Masjid Al Jabbar (Foto: Ist)

BANDUNG UPDATE

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini

Senin, 3 Mar 2025 - 16:06 WIB

JABAR

Perang Sarung di Sukabumi, Seorang Remaja Kena Bacok

Senin, 3 Mar 2025 - 15:46 WIB

Bupati Sukabumi, Asep Japar (Foto: Istimewa)

JABAR

Bupati Sukabumi: ASN Harus Kompak

Senin, 3 Mar 2025 - 15:18 WIB