PMII Kota Bandung Gelar Aksi Tolak Omnibuslaw

Jumat, 6 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Puluhan mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Bandung, yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) menggalang aksi tolak Omnibus Law di Jalan Merdeka, Balai Kota Bandung, Jumat (28/2/2020). (Foto : asepawalaudin/dara.co.id)

Puluhan mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Bandung, yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) menggalang aksi tolak Omnibus Law di Jalan Merdeka, Balai Kota Bandung, Jumat (28/2/2020). (Foto : asepawalaudin/dara.co.id)

Omnibuslaw konsep RUU Cipta Kerja dinilai mempunyai spirit yang kuat terhadap investasi asing.


DARA I BANDUNG- Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kota Bandung menggelar aksi unjuk rasa di depan Plaza Balaikota Bandung, Jalan Wastukancana, Jumat (6/3/2020).

Puluhan mahasiswa yang terdiri dari berbagai perguruan tinggi di Bandung ini secara tegas menolak konsep Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibuslaw yang dirancang Pemerintahan Jokowi.

Mahasiswa berpendapat, Omnibuslaw yang merupakan konsep RUU Cipta Kerja dinilai mempunyai spirit yang kuat terhadap investasi asing.

Wakil Ketua Bidang Eksternal PC PMII Kota Bandung, Acep Jamaluddin mengatakan, RUU Cipta Kerja mendatangkan polemik bagi publik. Menurutnya, tidak sedikit serikat buruh, aktivis lingkungan, organisasi mahasiswa yang tidak sepakat tentang Omnibuslaw RUU Cipta Kerja di terapkan di Indonesia.

“RUU ini akan memangkas beberapa regulasi undang-undang tentang perpajakan, pengupahan, ketenagakerjaan dan lain-lain menjadi satu regulasi undang-undang dengan istilah konsep Omnibuslaw. Hal itu menjadi pertanyaan besar bagi kami mengingat negara ini menganut faham eropa continental,” tuturnya.

Dalam RUU itu, kuat disinyalir akan pelemahan kewenangan pemerintah daerah dalam perizinan, pencabutan tunjangan sosial bagi kelas buruh, pengupahan perjam dan penghapusan AMDAL.

“Dari sekian banyak pasal yang terdapat didalamnya memberi keleluasaan dan permudahan bagi investor untuk menanamkan modal dan berusaha di Indonesia. Dengan doktrin fleksibilitas yang menjadi alasan kuat RUU ini, semakin meyakinkan penghapusan status pekerja tetap dikemudian hari dengan pengubahan menjadi outsourcing,” terangnya.

Pantauan di lapangan, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam PMII Kota Bandung sempat turun ke jalan dengan melakukan sholat jenazah sebagai simbol matinya demokrasi di negara ini.

Sementara meski sedikit mengganggu pengguna jalan, namun secara umum lalulintas di kawasan tersebut berjalan normal. Sejumlah kepolisian pun turun tangan mengamankan jalannya aksi.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Resmikan Logo Asia Afrika Youth Forum 2025, Wali Kota Bangga Karya Anak Muda Bandung
Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025
BPOM RI Visitasi Santosa Hospital Bandung Central  Ikrar Sebut Rumah Sakit Ini Bisa Jadi Percontohan
Wabup Bandung Barat Asep Ismail Ajak ASN Jaga Kebersihan
Update Kasus Pelecehan Seksual di RSHS Bandung, KKI Cabut Izin Praktik Oknum Dokter Ini
Lantik Ribuan PPPK, Bupati Jeje Ritchie Ismail Berikan Pesan Moral
BAZNAS Jabar Hadirkan Layanan Publik dan Konsultasi ZISWAF di Acara “ Abdi Nagri Nganjang Ka Warga”
Bupati Bandung Barat, Pastikan Melanti Ribuan PPPK, Simak Penjelasan BKPSDM
Berita ini 15 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 05:03 WIB

Resmikan Logo Asia Afrika Youth Forum 2025, Wali Kota Bangga Karya Anak Muda Bandung

Kamis, 17 April 2025 - 11:01 WIB

Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025

Rabu, 16 April 2025 - 19:53 WIB

BPOM RI Visitasi Santosa Hospital Bandung Central  Ikrar Sebut Rumah Sakit Ini Bisa Jadi Percontohan

Rabu, 16 April 2025 - 17:32 WIB

Wabup Bandung Barat Asep Ismail Ajak ASN Jaga Kebersihan

Rabu, 16 April 2025 - 14:32 WIB

Update Kasus Pelecehan Seksual di RSHS Bandung, KKI Cabut Izin Praktik Oknum Dokter Ini

Berita Terbaru