Waspada, PMK Mulai Menyerang Ternak Domba di Bandung Barat

Senin, 31 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dispernakan KBB pada saat melakukan vaksinasi pada domba (Foto: Istimewa)

Dispernakan KBB pada saat melakukan vaksinasi pada domba (Foto: Istimewa)

Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bandung Barat meminta masyarakat untuk waspada terhadap serangan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak domba.


DARA | Belum lama ini kasus PMK muncul di Desa Sirnajaya Kecamatan Gununghalu yang mematikan enam ekor domba pada pertengahan Oktober 2022.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dispernakan Kabupaten Bandung Barat, Wiwin Aprianti mengatakan, domba tersebut dibeli warga dari luar daerah KBB untuk diternak.

Jumlah seluruh domba yang dibeli sebanyak ada 150 ekor, namun enam ekor diantaranya mati terserang PMK.

“Harus waspada, apabila ditemukan domba yang bergejala terserang PMK, segera hubungi call center ke 0811200762, melalui pesan WhatsApp. Segera ambil tindakan supaya tidak menular ke ternak lainnya,” ujarnya, saat ditemui di Ngamprah, Senin (31/10/2022).

Ia juga meminta para peternak tetap waspada terhadap serangan PMK tersebut. Harus berhati-hati membeli domba dengan mengenali kondisi fisiknya.

Sebaiknya, jika ingin beli domba sementara ini jangan dari luar daerah dulu. Khawatir, terjadi lagi seperti kasus di Desa Sirnajaya.

“Informasinya, sekarang desa-desa mau membeli domba untuk diternak dari dana ADD (Alokasi Dana Desa). Saya sarankan, mesti waspada pilih domba yang sehat dan tidak terindikasi PMK. Jangan lihat murah harganya,” tutur Wiwin.

Sebagai antisipasi tidak merebaknya kasus PMK, Dispernakan KBB menggencarkan gerakan vaksinasi. Agendanya, gerakan vaksinasi pada domba ini dimulai bulan ini hingga Desember 2021.

Untuk pelaksanaan vaksinasi, akan dibantu aparat TNI dari Kodim 0609 Cimahi. “Para Babinsa nanti yang akan bantu nyuntiknya. Kalau aparat kepolisian, yang bantu kita untuk mensosialisasikan masalah vaksinasi pada para peternak,” kata Wiwin.

Penanganan PMK sebelumnyapun, pihaknya dibantu oleh Polri dan leading sektor lainnya, sehingga kasus PMK pada sapi saat itu bisa tertangani.

Wiwin menyebutkan, wabah PMK pada sapi di KBB pada tahun 2022 ini, mematikan 1.389 ekor dari 17.018 ekor yang terpapar dan berhasil disembuhkan 13.267 ekor.

Seperti diketahui, PMK pertama masuk ke KBB menyerang sapi perah di wilayah Desa Padaasih Kecamatan Cisarua pada 21 Mei 2022.

Sedangkan, domba yang terpapar pada serangan pertama sepanjang tahun ini 27 ekor dari 17.000 ekor populasi yang ada di KBB.

Jika dijumlahkan dengan serangan kedua sebanyak 6 ekor, maka keseluruhan domba mati terserang PMK adalah 33 ekor.

“Domba memang memiliki kecenderungan, lebih bertahan jika dibandingkan sapi,” jelasnya.

Wiwin mengungkapkan, sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat yang ternaknya mati terserang PMK, akan diberikan kompensasi.

Bantuan dari pemerintah tersebut, masing-masing untuk sapi sebesar Rp10 juta/ ekor dan domba Rp1,5 juta/ ekor.

“Bulan September tahap satu, kita mengajukan sebanyak 952 dan tahap 2, ada 800 ekor. Tapi yang tahap 1 juga belum cair karena prosesnya lumayan panjang,” katanya.

Editor: denkur

Berita Terkait

Alhamdulillah, Aan Nurhayati Terpilih Jadi Ketua Kwarran Gerakan Pramuka Cikalongwetan
PT Jasa Sarana dan Baznas Jabar Gelar Program Makan Bergizi Gratis serta Edukasi Kebencanaan di MTs Al-Faqihiyah, Kabupaten Bandung
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 22 Februari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 22 Februari 2025
Begini Ajakan Bupati Bandung Dadang Supriatna buat Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan
Dedi Mulyadi Fokus pada Infrastruktur dan Realokasi Anggaran Pembangunan Jabar
Hari Bahasa Ibu Internasional, Ketua IGI Kabupaten Bandung Ajak Semua Pihak Menguatkan Keanekaragaman Bahasa Menyongsong Indonesia Emas 2045
Mengawali Tugasnya, Jeje Ritchie Ismail dan Asep Ismail Hadiri Sartijab Gubernur Jawa Barat
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:37 WIB

Alhamdulillah, Aan Nurhayati Terpilih Jadi Ketua Kwarran Gerakan Pramuka Cikalongwetan

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:00 WIB

PT Jasa Sarana dan Baznas Jabar Gelar Program Makan Bergizi Gratis serta Edukasi Kebencanaan di MTs Al-Faqihiyah, Kabupaten Bandung

Sabtu, 22 Februari 2025 - 06:58 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 22 Februari 2025

Sabtu, 22 Februari 2025 - 06:55 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 22 Februari 2025

Jumat, 21 Februari 2025 - 21:27 WIB

Begini Ajakan Bupati Bandung Dadang Supriatna buat Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi

Sabtu, 22 Feb 2025 - 10:31 WIB