Balapan liar dilakukan anak-anak muda ini, pada saat jam lalulintas sedang ramai. Dimana pada sore hari, bertepatan dengan banyaknya warga yang mencari makanan takjil untuk berbuka puasa yang melintasi jalur ini.
DARA – Puluhan unit roda dua dari berbagai jenis diamankan jajaran Polsek Majalaya, di halaman Mapolsek Majalaya, Kabupaten Bandung, Kamis (21/4/2022) malam.
Puluhan unit sepeda motor itu setelah sebelumnya diduga digunakan balapan liar oleh para pelaku balapan liar di Jalan Anyar Desa Bojong Kecamatan Majalaya, Kamis sore.
Puluhan unit sepeda motor itu diamankan tim gabungan dari jajaran Polsek Majalaya, Polsek Paseh, Polsek Solokanjeruk, TNI dan Satpol PP yang dipimpin Kapolsek Majalaya Kompol Aep Suhendi setelah melakukan penyergapan terhadap para pelaku balapan liar di Jalan Anyar Majalaya mulai Kamis sore pukul 16.30 WIB sampai buka puasa di bulan suci Ramadan.
Selain mengamankan puluhan unit roda dua tim gabungam juga membubarkan balapan liar itu karena dinilai membahayakan bagi para pelaku balapan liar maupun para pengendara lainnya yang melintasi jalan tersebut. Termasuk warga yang menonton balapan liar. Para pelaku balapan liar termasuk para penonton pun berhamburan tunggang langgang, saat tim gabungan menyergap balapan liar dari dua arah akses jalan tersebut.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo melalui Kapolsek Majalaya Kompol Aep Suhendi menegaskan, tim gabungan dari Polsek Majalaya, Polsek Paseh dan Polsek Solokanjeruk melakukan penyergapan balapan liar di Jalan Anyar Majalaya, Kamis sore. Jajaran TNI dan Satpol PP juga turut membantu penyergapan dan membubarkan balapan liar dengan dalih sebagai ajang ngabuburit bulan suci Ramadan jelang buka puasa.
“Sepeda motor yang digunakan balapan liar, yang saat ini diamankan di Mapolsek Majalaya masih dalam pendataan,” kata Aep Suhendi kepada wartawan di Mapolsek Majalaya, Kamis malam.
Puluhan warga dari kalangan pemuda dari berbagai daerah menggelar balapan liar di Jalan Anyar Majalaya, Kabupaten Bandung, Kamis sore.
Ratusan remaja dari berbagai wilayah mendatangi kawasan Jalan Anyar Majalaya, hanya untuk menonton gelaran balapan liar dengan dalih ngabuburit bulan suci Ramadan.
Para pelaku balapan liar itu, selain tidak menggunakan pengaman berupa helm, pembalap liar ini tidak mengenakan perlengkapan pengaman lainnya seperti halnya pengaman badan dan tidak mengenakan sepatu.
Balapan liar dilakukan anak-anak muda ini, pada saat jam lalulintas sedang ramai. Dimana pada sore hari, bertepatan dengan banyaknya warga yang mencari makanan takjil untuk berbuka puasa yang melintasi jalur ini.
Dari informasi yang diperoleh, balapan liar sering digelar di kawasan ini pada sore hari menjelang buka puasa Ramadan dan pagi hari usai sholat subuh.
Asep Wahyu salah seorang warga Magung Kecamatan Ciparay mengaku jauh-jauh datang kesini hanya untuk ngabuburit sambil nonton balapan liar.
“Datang kesini hanya untuk ngabuburit sambil nonton balapan liar. Biasanya datang kesini pada pagi sama sore hari,” ungkap Wahyu di lokasi.
Wahyu menuturkan, jelang Lebaran H-10, biasanya balap liar akan semakin rame di ikuti oleh para pemuda kawasan ini dari berbagai daerah.
“Ada yang berasal dari Ciparay, Majalaya, Paseh, Ibun, Solokanjeruk dan ada juga yang berasal dari Baleendah,” ujarnya.
Ditempat yang sama, Didin Saefudin warga Biru Majalaya mengatakan, balapan yang diikuti ini, hanya sebatas hiburan saja.
“Selain ngabuburit dan hiburan, balap liar ini juga merupakan ajang ngetes mesin saja. Sejauh mana kekuatan dari mesin yang di modifikasi ini,” imbuhnya.
Editor : Maji|Wartawan: Trinata