Polres Cianjur Pinjamkan HT untuk Mendukung KBM di Daerah Terkendala Jaringan Internet

Selasa, 28 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Cianjur, AKBP Juang Andi Priyanto saat menyerahkan handy talkie untuk mendukung KBM di rumah kepada para anggota Bhabinkamtibmas di Mapolres Cianjur, Selasa (28/7/2020). (Foto: Angga Purwanda/dara.co.id)

Kapolres Cianjur, AKBP Juang Andi Priyanto saat menyerahkan handy talkie untuk mendukung KBM di rumah kepada para anggota Bhabinkamtibmas di Mapolres Cianjur, Selasa (28/7/2020). (Foto: Angga Purwanda/dara.co.id)

“Ini merupakan wujud kepedulian Polres Cianjur pada pendidikan dalam rangka adaptasi kebiasaan baru dari pandemi Covid-19,” kata AKBP Juang Andi Priyanto.


DARA | CIANJUR – Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) di lingkungan Polres Cianjur, Jawa Barat diterjunkan untuk mendukung setiap kegiatan belajar mengajar (KBM) di sejumlah wilayah Cianjur yang terkendala dengan jaringan internet atau sinyal telekomunikasi.

Kapolres Cianjur, AKBP Juang Andi Priyanto, mengungkapkan sejumlah wilayah di Kabupaten Cianjur memiliki kondisi geografis yang sulit untuk ditembus oleh jaringan internet atau sinyal telekomunikasi.

Menurutnya, kondisi itu berdampak pada sulitnya para siswa dan guru di wilayah itu untuk melaksanakan KBM dari rumah dengan sistem daring yang juga dampak dari pandemi Covid-19.

“Kami kerahkan seluruh personel Bhabinkamtibmas untuk mendukung para siswa dan guru dalam proses KBM. Teknisnya alat yang digunakan adalah handy talkie (HT) milik bhabinkamtibmas yang akan digunakan untuk berkomunikasi antara guru dengan sebuah kelompok kecil yang ada di wilayah terpencil,” kata Juang, kepada wartawan di Mapolres Cianjur, Selasa (28/7/2020).

Juang mengungkapkan, program itu merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat, terutama para siswa di tengah pandemi Covid-19.

“Pandemi Covid-19 memberikan dampak bagi semua kalangan masyarakat. Tak hanya bagi para pekerja tapi juga bagi anak sekolah. Para siswa dari mulai Taman Kanak-Kanak hingga SMA harus menghentikan kegiatan belajar mengajar tatap muka untuk sementara waktu,” jelasnya.

Sebagai gantinya, KBM dilakukan secara online selama pandemi Covid-19 menggunakan sejumlah teknologi, seperti Zoom, WhatsApp, dan lain-lain. Namun rupanya tak semua siswa bisa mengikuti kegiatan belajar lewat online karena keterbatasan perangkat hingga koneksi.

Maka dari itu, Polres Cianjur meluncurkan sebuah inovasi bidang pendidikan dengan menggunakan HT (Handie Talky) melalui Bhabinkamtibmas Polres Cianjur dengan meminjamkan HT kepada guru dan siswa yang akan belajar di rumah.

“Ini merupakan wujud kepedulian Polres Cianjur pada pendidikan dalam rangka adaptasi kebiasaan baru dari pandemi Covid-19,” katanya.

Leni Marlina selaku guru sekolah dasar kelas 2 di Cilaku menyambut baik adanya program tersebut. Ia mengapresiasi langkah yang diambil oleh Polres Cianjur.

“Saya berterima kasih sekali atas kedatangan Kang Bhabin dan rekan-rekan yang sudah memfasilitasi kami dan akan memberikan bantuan kepada kami untuk membantu kelancaran proses pembelajaran dari rumah kebetulan banyak dari siswa-siswi yang belum memiliki HP apalagi di daerah terpencil yang memiliki HP masih terkendala dengan jaringan. kami sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Polres Cianjur,” kata Leni.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Objek Wisata di Pacira Banyak Tak Berizin, Bupati Bandung Ancam Membongkar
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Siap Memperjuangkan Nasib Para Guru Honorer
Ribuan Guru di Kabupaten Sukabumi Ancam Duduki Gedung Dewan, Ini Tuntutannya
Apa Perbedaan PPDB dengan SMPB? Simak Nih, Penjelasan Mendiknas Abdul Mu’ti
Resmi, PPDB Diganti Jadi SPMB
Pertamina Tepis Isu, Pastikan Tidak Ada Kenaikan Harga LPG 3 Kg
Proyek Pembangunan Gedung Pemuda Mangkrak, DPRD Bandung Barat Cari Solusi?
Inilah Makna 6 Makanan dan Kebiasaan yang Hadir Saat Perayaan Tahu Baru Imlek
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 30 Januari 2025 - 21:29 WIB

Objek Wisata di Pacira Banyak Tak Berizin, Bupati Bandung Ancam Membongkar

Kamis, 30 Januari 2025 - 20:15 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Siap Memperjuangkan Nasib Para Guru Honorer

Kamis, 30 Januari 2025 - 19:55 WIB

Ribuan Guru di Kabupaten Sukabumi Ancam Duduki Gedung Dewan, Ini Tuntutannya

Kamis, 30 Januari 2025 - 16:29 WIB

Apa Perbedaan PPDB dengan SMPB? Simak Nih, Penjelasan Mendiknas Abdul Mu’ti

Kamis, 30 Januari 2025 - 14:59 WIB

Resmi, PPDB Diganti Jadi SPMB

Berita Terbaru