Penyekatan wilayah di Kabupaten Cianjur dilakukan Polres dan Koddim 0608 Cianjur untuk mengnatisipasi pergerakan massa dari daerah ini ke Jakarta, menjelang pelantikan presdiaden dan wakil presiden, besok. Pesan Kapolres kepada tim penyekatan, bertindak lebih humanis.
DARA | CIANJUR — Menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden, Polres Cianjur dan Kodim 0608 Cianjur, Jawa Barat melakukan patroli dan penyekatan, Sabtu (19/10/2019). Penyekatan di tiga titik itu untuk mengantisipasi pergerakan massa ke Jakarta.
Tiga titik penyekatan tersebut, wilayah Puncak Cipanas, wilayah Leuwibungur Cikalongkulon perbatasan Jonggol, dan wilayah dalam kota. Tim gabungan TNI Polri sebanyak 620 personil juga akan melakukan patroli jarak jauh dipandu dari Mapolres Cianjur.
Kapolres Cianjur, AKBP Juang Andi Priyanto, mengimbau agar tim penyekatan berpatroli dengan cara yang humanis dan mengenyampingkan arogansi. “Kita minta personil agar melakukan tindakan preventif dalam kegiatan itu, dan lebih humanis kepada masyarakat. Sehingga suasana kamtibmas di wilayah hukum Cianjur tetap nyaman dan aman,” kata Juang, kepada wartawan.
Juang akan berpatroli patroli ke arah Bogor-Cipanas, Karangtengah-Sukabumi. “Kami menurunkan sebanyak 620 personel dari Polres dan Kodim yang disebar di sejumlah titik,” ujarnya.
Dandim 0608 Cianjur Letkol Inf Rendra Dwi Ardhani, mengatakan, dalam puncak pesta demokrasi ini, personil TNI dan Polri akan mengamankan amanat rakyat. “Besok puncak pesta rakyat, ini amanat rakyat harus dikawal bersama.Kami melaksanakan penyekatan dan patroli bersama ada 2 peleton BKO ke Polres untuk menjaga kondusivitas wilayah agar tetap adem,” katanya.***
Wartawan: Purwanda | Editor: Ayi Kusmawan
