Polres Garut Gelar Simulasi Pengamanan Pilkades Serentak

Jumat, 1 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aksi saling dorong antara warga dan polisi terjadi di Alun-alun Garut saat simulasi pengamanan Pilkades serentak, Jumat (1/11/2019). Foto: dara.co.id/Beni

Aksi saling dorong antara warga dan polisi terjadi di Alun-alun Garut saat simulasi pengamanan Pilkades serentak, Jumat (1/11/2019). Foto: dara.co.id/Beni

Tidak tertutup kemungkinan, konflik bisa saja terjadi dalam pilkades. Untuk mengantisipasi hal yang dapat mengganggu pelaksanaan pesta demokrasi tingkat desa ini, Polres Garut menggelar simulasi pengamanan pilkades serentak.

 

 

 DARA | GARUT — Menjelang pemilihan kepala desa (pilkades) serentak di Kabupaten Garut, Jawa barat pada 5 November 2019, Polres Garut bersama TNI dan Linmas menggelar simulasi pengamanan. Hal itu sebagai langkah antisipasi jika terjadi konflik.

Kapolres Garut, AKBP Dede Yudy Ferdiansyah, menuturkan, simulasi pengamanan dilakukan sebagai salah satu upaya meminimalisir ketika terjadi konflik di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

“Simulasi ini efektif untuk melakukan pengamanan. Jadi aparat tahu apa yang akan dilakukan saat terjadi konflik,” ucap Dede seusai simulasi, di Alun-alun Garut, Jumat (1/11/2019).

Pengamaman semaksimal mungkin akan diterapkan untuk menekan terjadinya konflik. Dede juga tidak akan meremehkan potensi konflik sekecil apapun.

“Kita tidak akan meremehkan jika terjadi konflik. Bahkan jika hanya konflik yang sepele,” ujarnya.

Setiap kejadian di wilayah hukum Polres Garut, pihaknya akan secara sigap mendeteksi dan menyelesaikan pada saat itu juga. “Akan kita minimalisir agar tidak muncul kepermukaan dan terjadi keributan yang mengakibatkan Garut tidak aman,” ucapnya.

Dede juga menjamin pelaksanaan Pilkades berjalan aman dan damai. Dia juga mengajak semua pihak untuk saling menjaga kondusivitas.

“Sampai saat ini belum ada masalah yang besar jelang Pilkades. Kami juga terus memantau situasi terkini,” katanya.

Pada Pilkades kali ini, sebanyak 2100 personel gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Satpol PP, serta petugas lainnya diterjunkan untuk melakukan pengamanan. ***

Wartawan: Beni | Editor: Ayi Kusmawan

 

Berita Terkait

Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024
Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar
Ini Skema dan Cara Menghitung Pajak Kendaraan Setelah Ada Aturan Opsen
Kunjungi Korban Bencana di Sukabumi, Menteri Lingkungan Hidup Bilang Banyak yang Harus Dilakukan untuk Mengantisipasi Bencana
Kota Sukabumi Tuan Rumah Pekan Kebudayaan Daerah Jawa Barat
BPBD Jabar Lanjutkan Masa Darurat Bencana Sukabumi, 12.651 Warga Masih Mengungsi
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 16:27 WIB

Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi

Senin, 16 Desember 2024 - 11:52 WIB

Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak

Senin, 16 Desember 2024 - 11:03 WIB

Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024

Senin, 16 Desember 2024 - 10:52 WIB

Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar

Minggu, 15 Desember 2024 - 22:18 WIB

Ini Skema dan Cara Menghitung Pajak Kendaraan Setelah Ada Aturan Opsen

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB