Subang dinilai nilai bencana. Apel siap siaga pun digelar jajaran kepolisian, dipimpin Wakapolres Subang, Kompol Dony Eko Wicaksono, SH, SIK, MH, Jumat kemarin (23/10/2020).
DARA | SUBANG – Peserta apel siaga yakni Personel Yonif 312/KH, Personel Tagana, Personel Hipakad, Personel PPM, Personel Subdenpom Subang, Personel Polres Subang, Personel Dishub Subang, Personel Damkar Subang.
Personel BPBD, Personel Dinkes, Personel Lanud Suryadharma Kalijati Subang, Personel Dinas Lingkungan Hidup, Personek FKPPI Subang, dan Personel Kodim 0605/Subang sebanyak 251 orang.
Kalak BPBD Kabupaten Subang, H Hidayat mengatakan, tujuan Apel kesiapsiagaan ini untuk meningkatkan koordinasi para stakeholder penanggulangan bencana dalam menghadapi bencana alam di musim hujan ini.
Selain itu, kata Hidayat, apel siaga juga untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat menghadapi puncak musim hujan, serta untuk memberikan pemahaman penanganan bencana kepada para pemangku kepentingan dan relawan.
Dari komposisi geografis, geologis, hidrologis, dan demografis, Kabupaten Subang menyimpan potensi bencana yang diakibatkan faktor alam maupun non alam.
“Antisipasi terjadi bencana diperlukan kesiapsiagaan semua jajaran baik pemerintah, swasta, relawan, maupun masyarakat dalam upaya pengurangan risiko bencana,” ujar Hidayat.
Seluruh pemangku kepentingan dan elemen masyarakat, harus tanggap terhadap ancaman bencana. Bukan hanya saat terjadi tanggap darurat bencana, tetapi juga pada pra bencana dan pasca bencana.
Penanggulangan bencana tidak lagi hanya dititikberatkan pada kedaruratan saja, namun upaya pengurangan risiko bencana yang menuntut adanya kesiapsiagaan seluruh pihak.
“Melalui kegiatan apel siaga bencana ini, seluruh pihak diimbau mengoptimalkan upaya mitigasi bencana. Dharapkan setiap instansi lebih meningkatkan kerjasama dan koordinasi, sehingga setiap tugas akan sesuai dengan apa yang telah direncanakan dan mendapatkan hasil yang maksimal,” kata Hidayat.***
Editor: denkur