Porprov XIV Jabar. Garut terus nambah medali. Kali ini diraih dari cabang Sepak Takraw setelah menumbangkan Indramayu dengan skor 2-1.
DARA | Humas KONI Kabupaten Garut, Agus Barkah, mengatakan, medali perak diraih dari renang gaya punggung 50 meter.
“Cabor renang ini banyak diisi atlet-atlet level PON dan juga Sea games, sehingga bisa meraih medali perak di cabor renang ini menjadi suatu kebanggaan dan kabar yang menggembirakan,” ujar Abar.
Abar mengatakan, hadirnya venue akuatik Talaga Bodas ini memberikan motivasi terhadap atlet-atlet asli daerah Kabupaten Garut yang notabene selama ini mereka latihan di kolam-kolam yang tidak memiliki spesifikasi kolam renang standar kolam prestasi yaitu 25 meter.
“Sedangkan di venue akuatik saat ini, sangat memenuhi kualifikasi kolam renang bertaraf internasional, dan ini sangat menggembirakan kita dengar informasi ini,” ujarnya.
Abar juga menuturkan, Kabupaten Garut juga berhasil meraih medali perunggu dari cabor soft tenis yang diselenggarakan di Kabupaten Ciamis.
Ia mengatakan, perolehan medali Kabupaten Garut masdsih bisa terus bertambah, terlebih ada beberapa cabor unggulan Kabupaten Garut yang akan segera bertanding.
“Seperti tarung derajat dan arung jeram,” katanya.
Sebelumnya, lanjut Abar, Kabupaten Garut juga berhasil meraih 3 medali emas dan 2 medali perunggu dari cabor arung jeram serta gulat, yang bertanding pada hari Minggu (13/11/2022) kemarin.
Untuk cabor arung jeram yang dilaksanakan di Sungai Cimanuk Kabupaten Garut, ungkapnya, para atlet berhasil meraih 2 medali emas di nomor R4 Sprint (putri) dan R4 Sprint (Mix) serta 1 medali perunggu dari nomor 6 sprint (putri).
Sementara itu, Sekretaris Pengurus Cabang (Pengcab) Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Garut, Dik Dik, mengaku gembira dengan raihan medali yang didapatkan oleh atlet arung jeram Kabupaten Garut. Pihaknya berharap, ini bisa menjadi kebanggaan bagi Kabupaten Garut.
“Mudah-mudahan kedepannya di sisa waktu 5 hari lagi, (atlet arung jeram bisa) meraih medali yang sebanyak-banyaknya, dan itu menjadi optimisme kami sebagai cabor yang dibawah KONI, mudah-mudahan kebanggaan dan harapan optimisme menjadi banyak peraihan medali emasnya,” katanya.
Sementara untuk cabor gulat yang diselenggarakan di Kabupaten Bandung Barat (KBB) kontingen kebanggaan kota intan ini berhasil merengkuh 1 medali emas dari kelas gaya greco roman 63 kg (putra) atas nama Ade Fajar Sidik, dan 1 medali perunggu dari kelas gaya bebas 47 kg (putri) atas nama Tarwiyah.
Pelatih Kepala Tim Gulat Kabupaten Garut, Riana Abas, menuturkan untuk cabor gulat ini pihaknya menargetkan bisa meraih 2 medali emas. Namun begitu pihaknya tetap berharap target tersebut bisa terlampaui.
Editor: denkur