Post Graduate Course on Social and Ecological Market Economy 2022

Rabu, 10 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Universitas Paramadina bekerjasama dengan Konrad Adenauer Stiftung (KAS) menyelenggarakan Program Pelatihan Ekonomi Pasar Sosial pada tanggal 7-11 Agustus 2022 di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.


DARA – Pelatihan ini diikuti 24 peserta dari berbagai sektor seperti swasta, lembaga swadaya masyarakat, dan dosen dari seluruh Indonesia yang telah melalui seleksi ketat.

Peserta mendapatkan manfaat pengetahuan dan perspektif baru tentang pentingnya kesetaraan ekonomi yang disertai dengan tanggung jawab sosial.

Sistem ekonomi pasar sosial memiliki semangat yang sama kuat dengan sistem ekonomi Pancasila. Diskusi pun berjalan sangat aktif dan dinamis.

Hadir sebagai pembicara diantaranya Prof Marcus Marktanner (Profesor Ekonomi dari Kennesaw State University, USA), Prof Dr Djisman Simanjuntak (Profesor Ekonomi dan Rektor Universitas Prasetiya Mulya), Prof Didik J Rachbini, MSc PhD (Profesor Ekonomi dan Rektor Universitas Paramadina), dan Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr Zulkieflimansyah, SE, MSc.

Acara dibuka Direktur Konrad Adenauer Stiftung (KAS) Dr Denis Suarsana dan akan ditutup oleh Wakil Rektor Universitas Paramadina Dr Handi Risza Idris, SE, MEc.

Dalam sambutannya Prof Marcus Marktanner mengatakan: “pertumbuhan ekonomi Jerman paska perang dunia II berlandaskan pada penerapan ekonomi pasar sosial ini di mana masyarakat mendapat kesempatan yang sama untuk mendapatkan keadilan ekonomi.”

Dalam kesempatan yang sama, Rektor Universitas Paramadina Prof Didik J Rachbini, MSc, PhD mengatakan  kegembiraanya atas terselenggaranya kegiatan workshop ini.

“Kerjasama ini telah berlangsung lama sejak tahun 2011 dan dilaksanakan di seluruh Indonesia. Saya berharap Konsep sistem ekonomi pasar sosial ini dapat membantu meningkatkan perkembangan ekonomi Indonesia,” ujarnya dalam rilis yang diterima redaksi, Rabu (10/8/2022).

Sedangkan Gubernur Zulkieflimansyah mengatakan usaha kecil menengah di wilayahnya telah banyak menghasilkan produk unggul.

“Dengan demikian rakyat perlu mendapatkan kesempatan dan pendidikan yang memadai untuk maju. Pemerintah dan praktisi bisnis perlu mendukung perkembangan usaha kecil dan menengah,” katanya.

Zulkieflimansyah juga mengatakan penyelenggaraan Motor GP di Mandalika berdampak pada peningkatan UMKM. Terutama unit usaha sektor kesehatan seperti penyediaan hand sanitizer, masker motif lokal, dll.

Selain itu, pemerintah NTB juga memberikan pelatihan keterampilan kepada para pelaku UMKM, bukan hanya modal usaha.

Dalam rangka meningkatkan SDM dan keselarasan budaya lanjutnya, pemerintah NTB mendirikan Perguruan Tinggi berbasis teknologi yaitu Universitas Teknologi Sumbawa.

Pemerintah NTB juga memberikan beasiswa ke luar negeri seperti ke Amerika dan Eropa yang berbasis teknologi sehingga memberikan perubahan bagi masyarakat NTB.

Pelatihan berlangsung dalam Bahasa Inggris. Pada akhir sesi, peserta melakukan presentasi policy brief tentang penerapan ekonomi pasar sosial dan ekonomi Pancasila di Indonesia.

Salah satu peserta, Gideon, mengapresiasi diselengarakannya kegiatan ini “Pelatihan ini sangat membuka wawasan, dan prinsip ekonomi dengan tanggung jawab sosial dapat saya terapkan pada praktik bisnis yang saya jalankan,” katanya.

Editor: denkur

Berita Terkait

Mentan Amran: Operasi Pasar Pangan Murah AgriPost Stabilkan Harga Pangan Masyarakat
Stok Pangan di Jabar Jelang Idulfitri Surplus, Komoditas Ini Harganya Naik
Dukung Optimalisasi Devisa Hasil Ekspor Dalam Negeri, CIMB Niaga Hadirkan Solusi Keuangan bagi Eksportir
Setjen KESDM Pastikan Keamanan Pasokan BBM dan LPG di Sumbagsel Jelang Idul Fitri
Mager Tapi LPG Habis? Pesan Layanan Antar Gratis Ajaa
FIF Raih Triple A Awards Sustainable Finance 2025
KAI Logistik Distribusikan 38.000 Ton Produk Perikanan melalui Angkutan KA Kontainer Berpendingin
CEO FIFGROUP Terima Award Indonesia Best 50 CEO 2025
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 31 Maret 2025 - 21:46 WIB

Mentan Amran: Operasi Pasar Pangan Murah AgriPost Stabilkan Harga Pangan Masyarakat

Sabtu, 29 Maret 2025 - 22:57 WIB

Stok Pangan di Jabar Jelang Idulfitri Surplus, Komoditas Ini Harganya Naik

Minggu, 23 Maret 2025 - 12:28 WIB

Dukung Optimalisasi Devisa Hasil Ekspor Dalam Negeri, CIMB Niaga Hadirkan Solusi Keuangan bagi Eksportir

Minggu, 23 Maret 2025 - 12:11 WIB

Setjen KESDM Pastikan Keamanan Pasokan BBM dan LPG di Sumbagsel Jelang Idul Fitri

Minggu, 23 Maret 2025 - 11:58 WIB

Mager Tapi LPG Habis? Pesan Layanan Antar Gratis Ajaa

Berita Terbaru

CATATAN

GEJOLAK KOREA SELATAN MK Tanpa ‘Dissenting Opinion’

Minggu, 6 Apr 2025 - 09:19 WIB