Presiden Jokowi Instruksikan Para Menteri Jaga Stok Pangan

Rabu, 29 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo (Foto: detikcom)

Presiden Joko Widodo (Foto: detikcom)

Munculnya krisis pangan di tengah pandemi corona dikhawatirkan Presiden Joko Widodo, sehingga ia menginstruksikan para menterinya untuk menjaga stok bahan pangan.


DARA | JAKARTA – Kekhawatiran Jokowi muncul setelah adanya prediksi dari Food and Agriculture Organization (FAO) tentang potensi krisis pangan di tengah pandemi Corona.

Jokowi menginstruksikan para menterinya untuk melakukan hitungan cepat atas kebutuhan bahan pokok setiap provinsi.

“Agar dihitung mana provinsi yang surplus, mana provinsi yang defisit, berapa produksinya, semuanya harus kita hitung,” tuturnya saat membuka rapat terbatas secara virtual, Selasa (28/4/2020). Dikutip dari detikcom.

Sementara itu diperoleh laporan yang diterima Jokowi bahwa ada sederet komoditas kebutuhan pokok yang masih terjadi defisit di beberapa provinsi, seperti stok beras ternyata defisit di tujuh provinsi.

Stok jagung terjadi defisit di 11 provinsi, stok cabai besar defisit di 23 provinsi, stok cabai rawit defisit di 19 provinsi.

“Stok bawang merah diperkirakan juga defisit di satu provinsi dan stok telur ayam defisit di 22 provinsi,” ujar Jokowi.

Selain itu stok untuk gula pasir juga diperkirakan defisit di 30 provinsi. Lalu stok bawang putih juga diperkirakan defisit di 31 provinsi. Hanya stok untuk minyak goreng yang diperkirakan cukup untuk 34 provinsi.

Jokowi pun meminta agar dilakukan pendistribusian yang baik. Tujuannya untuk memenuhi kebutuhan pokok dari daerah yang surplus ke daerah yang defisit.

“Oleh sebab itu transportasi distribusi pangan antar provinsi, antar wilayah, antar pulau tidak boleh terganggu,” tegasnya.***

Editor: denkur | Sumber: detikcom

Berita Terkait

Menko Zulhas Ungkap Peran Penting Kapolri dalam Wujudkan Swasembada Pangan
ASUS Luncurkan Produk Expert Series dengan TKDN di Atas 40%
Tenaga Kerja Asing dan Hubungan Indonesia-China
Brain Leadership: Kunci Membentuk Tim Berkinerja Tinggi
Tantangan dan Strategi Komunikasi Korporat di Era Digital
Manfaatkan Energi Surya: Desa Keliki Bali Jadi Inspirasi Global
Setia pada Lilin, Bukan Printing: Dimas Batik Jadi Penjaga Terakhir Batik Tulis Tasikmalaya
Gandeng Merry Riana, Manzone Perdana Keluarkan Koleksi Unisex
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 13 Mei 2025 - 20:32 WIB

Menko Zulhas Ungkap Peran Penting Kapolri dalam Wujudkan Swasembada Pangan

Kamis, 8 Mei 2025 - 18:20 WIB

ASUS Luncurkan Produk Expert Series dengan TKDN di Atas 40%

Kamis, 8 Mei 2025 - 10:35 WIB

Tenaga Kerja Asing dan Hubungan Indonesia-China

Rabu, 7 Mei 2025 - 14:07 WIB

Brain Leadership: Kunci Membentuk Tim Berkinerja Tinggi

Rabu, 7 Mei 2025 - 14:03 WIB

Tantangan dan Strategi Komunikasi Korporat di Era Digital

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

Program Abdi Nagri Nganjang ka Warga, Salurkan 27 Kaki Palsu

Jumat, 16 Mei 2025 - 13:57 WIB

CATATAN

DIALOG RUSIA-UKRAINA Putin Permainkan Zelenskyy

Kamis, 15 Mei 2025 - 20:26 WIB