Profil Timnas Swedia, Percaya Diri Bersaing dengan Spanyol

Sabtu, 5 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Timnas Swedia (Foto : BolaSkor.com)

Timnas Swedia (Foto : BolaSkor.com)

“Kami percaya diri menatap duel melawan Spanyol dan kami yakin bisa mengalahkan mereka. Polandia adalah negara dengan kekuatan sepak bola yang bagus,” ujarnya.


DARA| JAKARTA- Timnas Swedia tergabung dalam Grup E di ajang EURO 2021 mendatang. Mereka bakal memperebutkan tiket 16 besar, bersama: Spanyol, Polandia, dan Slovakia.

Kendati bukan menjadi unggulan teratas di grup ini, skuad Swedia di bawah pelatih Janne Andersson tetap punya peluang besar untuk melangkah lebih jauh.

Janne Andersson punya peran besar dalam mengangkat performa Swedia, usai tampil buruk dalam ajang Piala Eropa 2016 yang kala itu masih ditangani Erik Hamren.

Di bawah asuhan Andersson, timnas berjuluk Blågult alias Si Biru-Kuning itu mampu mengamankan tiket lolos putaran final Piala Dunia 2018. Ketika itu Swedia sanggup menyingkirkan 2 negara besar sepak bola, Belanda dan Italia, di babak kualifikasi.

Juru taktik berusia 58 tahun itu sadar bahwa skuadnya bukan unggulan di Grup E. Namun ia tetap yakin bakal sanggup mengatasi perlawanan tim kuat lain, seperti Spanyol dan Polandia.

“Kami percaya diri menatap duel melawan Spanyol dan kami yakin bisa mengalahkan mereka. Polandia adalah negara dengan kekuatan sepak bola yang bagus, dan ini akan menjadi pertandingan yang sulit, sama seperti Spanyol,” papar Andersson, dikutip dari laman resmi UEFA, seperti dilansir dara.co.id dari tirto.id.

“Dengan melihat grup yang lain, grup kami bukanlah yang terberat maupun termudah,” imbuh Andersson.

Sementara mengutip bolaskor.com, pada Piala Eropa 2020, Swedia memiliki pemain kunci Dejan Kulusevski. Dari lini belakang, Swedia diperkuat Victor Lindelof. Meskipun tak selalu menjadi starter di Manchester United, tetapi musim bek 26 tahun itu termasuk kategori apik. Apalagi, ia membawa Setan Merah ke final Liga Europa.

Selanjutnya, upaya Swedia membobol gawang lawan akan banyak bergantung kepada Dejan Kulusevski. Penggawa Juventus itu dikenal piawai mengancam dari sisi sayap. Pada musim ini, eks Parma tersebut mengemas tujuh gol plus tujuh assist.

Sementara itu, Alexander Isak bisa menjadi kartu as ketika Swedia mengalami kebuntuan. Sang striker muda memiliki torehan 16 gol dalam 34 laga LaLiga.

Pemain Timnas Swedia :

Kiper: Karl-Johan Johnsson (København), Kristoffer Nordfeldt (Gençlerbirliği), Robin Olsen (Everton).

Belakang: Emil Krafth (Newcastle United), Victor Lindelöf (Manchester United), Marcus Danielson (Dalian Yifang), Martin Olsson (Häcken), Ludwig Augustinsson (Werder Bremen), Pontus Jansson (Brentford), Filip Helander (Rangers), Mikael Lustig (AIK), Andreas Granqvist (Helsingborg).

Gelandang : Emil Forsberg (Leipzig), Ken Sema (Watford), Viktor Claesson (Krasnodar), Dejan Kulusevski (Juventus), Sebastian Larsson (AIK), Albin Ekdal (Sampdoria), Kristoffer Olsson (Krasnodar), Jens-Lys Cajuste (Midtjylland), Mattias Svanberg (Bologna), Gustav Svensson (Guangzhou).

Penyerang : Marcus Berg (Krasnodar), Alexander Isak (Real Sociedad), Robin Quaison (Mainz), Jordan Larsson (Spartak Moskva).

Prediksi Formasi Timnas Swedia (4-4-2):

Robin Olsen; Pierre Bengtsson, Joakim Nilsson, Victor Lindelof, Mikael Lustig; Emil Forsberg, Albin Ekdal, Kristoffer Olsson, Sebastian Larsson; Marcus Berg, Dejan Kulusevski.

Jadwal Pertandingan

15 Juni : Spanyol Vs Swedia
18 Juni : Swedia Vs Slovakia
23 Juni : Swedia Vs Polandia

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat
Jabar Tolak Judol dan Pinjol Ilegal, Bey: Ini Kesepakatan Semua Pihak
Begini Skema Permainan Indonesia Jika Kevin Diks Dimainkan Melawan Jepang
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Jumat, 15 November 2024 - 15:35 WIB

Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan

Jumat, 15 November 2024 - 15:15 WIB

Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 

Jumat, 15 November 2024 - 12:49 WIB

Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda

Berita Terbaru