PSBB Tiga Hari Lagi, Positif Corona di Kota Bandung Malah Bertambah

Sabtu, 16 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Peta penyebaran virus corona di Kota Bandung, Jawa Barat (Foto : Dok/pemkot Bandung)

Peta penyebaran virus corona di Kota Bandung, Jawa Barat (Foto : Dok/pemkot Bandung)

Tiga hari menjelang berakhirnya pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jawa Barat, kasus positif Virus Corona (Covid-19) di kota Bandung belum menunjukkan grafik penurunan. Sempat landai selama dua hari, jumlah kasus positif Corona kembali bertambah.


DARA| BANDUNG- Berdasarkan data dari Pusat Informasi Covid-19 (Pusicov) Kota Bandung dalam laman resminya covid19.bandung.go.id pada Jumat (15/5/2020) pukul 23.05 WIB, jumlah kasus positif bertambah 3 orang menjadi 282 orang. Pasien yang masih menjalani perawatan saat ini mencapai 184 orang (65,25%).

Jumlah pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 62 pasien (29,99%), sedangkan pasien meninggal dunia pada kasus Corona di kota Bandung berjumlah 36 orang (12,77%). Untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) bertambah menjadi 3639, dengan rincian 3455 selesai pemantauan dan 184 orang masih dalam proses.

Sementara itu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mencapai angka 805 orang, dimana yang masih di rawat sebanyak 373 orang (46,34%). Sedangkan sisanya sebanyak 432 orang (53,66%) telah selesai menjalani perawatan dan dinyatakan negatif Covid-19.

Sebelumnya, Koordinator Bidang Data dan Analisa Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 kota Bandung, Ahyani Raksanegara mengatakan, grafik kasus Corona di Bandung masih dinamis, dan hal ini yang menjadi bahan evaluasi Gugus Tugas untuk mempertimbangkan relaksasi pasca PSBB.

“Relaksasi itu harus ada syaratnya, dan persyaratannya ketat. Salah satunya, dalam dua minggu tersebut angka reproduksi virusnya di bawah satu persen, dan selama tiga minggu menunjukkan angka penurunan,” jelas Ahyani dalam keterangan pers nya di Balaikota Bandung, Jumat (15/5/2020).

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Diskominfotik Bandung Barat, Berikan Edukasi Tentang Proteksi Penggunaan Data Pribadi
Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat
Jabar Tolak Judol dan Pinjol Ilegal, Bey: Ini Kesepakatan Semua Pihak
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 20:50 WIB

Diskominfotik Bandung Barat, Berikan Edukasi Tentang Proteksi Penggunaan Data Pribadi

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Jumat, 15 November 2024 - 15:35 WIB

Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan

Jumat, 15 November 2024 - 15:15 WIB

Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 

Berita Terbaru