PT KAI Kembali Bantu Konservasi Lahan di Temanggung, Begini Harapan Bupati

Selasa, 1 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

PT Kereta Api Indonesia (KAI) kembali menggelontorkan bantuan untuk konservasi lahan di Kabupaten Temanggung.


DARA – Secara simbolis pemberian bantuan bertajuk Tanggung Jawab Sosial dan Bina Lingkungan Program Bina Lingkungan Bantuan Pelestarian Alam Penghijauan Sabuk Gunung Temanggung tahun 2022 dari PT Kereta Api Indonesia (KAI), diserahkan di Ruang Gajah Pendopo Jenar, Komplek Kantor Bupati Temanggung, Senin (31/1/2022).

Kepala DAOP VI PT KAI Yogyakarta, Iwan Eka Putra, mengatakan bantuan CSR senilai Rp200 juta itu dalam rangka mendukung program Sabuk Gunung (penghijauan) di wilayah Kabupaten Temanggung.

Bantuan kali ini merupakan tahap ke dua, sebab tahap pertama sudah diserahkan pada tahun 2021. PT KAI sendiri konsisten akan terus melanjutkan pemberian bantuan untuk penghijauan, terlebih sinkron dengan program PT KAI, yakni BUMN Menghijaukan Indonesia.

Foto: Istimewa

“Besar harapan kami agar bantuan ini bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya untuk Kabupaten Temanggung dan sekitarnya. InsyaAllah semoga kami bisa berkontribusi yang lebih baik lagi di sekitar
lingkungan korporasi,” ujar Iwan Eka Putra dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Selasa (1/2/2022).

Sementara itu, Bupati Temanggung, HM Al Khadziq mengucapkan terimakasih atas perhatian PT KAI kepada program konservasi di Kabupaten Temangggung.

Strategi konservasi di Kabupaten Temanggung dibagi menjadi tiga bidang, yaitu tanah kritis, tandus, lereng sungai, tanah berbatu, dan lereng gunung, menjadi zona yang dikerjakan Pemerintah Kabupaten.

Kemudian tanah desa, jalan antar desa, kawasan permukiman, penanaman diserahkan kepada Pemerintah Desa, bisa ditanami buah-buahan yang ada nilai ekonomisnya.

Lalu, penanaman pohon di lahan produktif pertanian diserahkan kepada masyarakat.

Menurut bupati, program konservasi sudah memasuki tahun ke dua, dengan tanaman-tanaman keras seperti beringin, bambu, dan aren. Penanaman melibatkan ribuan relawan di seluruh Kabupaten Temanggung, dengan lokasi penanaman sesuai dengan pemetaan potensi masalah lahan kritis.

“Ini merupakan sedekah bumi, sedekah lingkungan untuk generasi yang akan datang, maka akan kami rawat dengan sebaik-baiknya. Konservasi yang kita lakukan ke depan akan membuat lingkungan jauh lebih lestari, sumber mata air lokal di sini harapannya 5-10 tahun yang akan datang lebih asri, penyerapan air lebih bagus, sehingga nanti aliran sungai yang ke Sungai Progo sampai DIY juga lebih baik lagi,” ujarnya.

Editor: denkur

Berita Terkait

Kapolri Perintahkan Jajaran Antisipasi Kejahatan di Sekitar Stasiun Agar Pemudik Nyaman dan Aman
Menko AHY Apresiasi Korlantas Polri atas Kerja Keras Jaga Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025
Simak Nih, Jadwal Penerapan Contraflow dan One Way Saat Arus Mudik dan Balik Lebaran
Pemerintah Tetapkan 1 Syawal Senin 31 Maret 2025, Inilah Alasannya
Cek Disini, Harga BBM Non Subsidi Saat Mudik Lebaran
Pantauan Udara Irwasum Polri Ungkap Titik Rawan Arus Mudik 2025
Idul Fitri 2025 Kantor Pos Tetap Layani Masyarakat
Operasi Ketupat 2025: Lonjakan Kendaraan, Rekayasa Lalu Lintas Terapkan One Way dan Contraflow
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 30 Maret 2025 - 15:24 WIB

Kapolri Perintahkan Jajaran Antisipasi Kejahatan di Sekitar Stasiun Agar Pemudik Nyaman dan Aman

Minggu, 30 Maret 2025 - 15:20 WIB

Menko AHY Apresiasi Korlantas Polri atas Kerja Keras Jaga Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025

Sabtu, 29 Maret 2025 - 23:35 WIB

Simak Nih, Jadwal Penerapan Contraflow dan One Way Saat Arus Mudik dan Balik Lebaran

Sabtu, 29 Maret 2025 - 23:09 WIB

Pemerintah Tetapkan 1 Syawal Senin 31 Maret 2025, Inilah Alasannya

Sabtu, 29 Maret 2025 - 22:45 WIB

Cek Disini, Harga BBM Non Subsidi Saat Mudik Lebaran

Berita Terbaru

Bupati Bandung, Dadang Supriatna.(Foto: maji/dara)

BANDUNG UPDATE

Simak Nih, Pesan Bupati Bandung buat Warganya Yang Mudik Lebaran

Minggu, 30 Mar 2025 - 20:27 WIB

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (Foto: biro adpim jabar)

BANDUNG UPDATE

Jangan Kirim Parsel ke Gubernur Jabar, Ini Alasannya

Minggu, 30 Mar 2025 - 20:17 WIB